JURNAL SOREANG - Kesuksesan Timnas Argentina merengkuh trofi Piala Dunia 2022 tak lepas dari penampilan cemerlang lini serang mereka yaitu Lionel Messi, Angel Di Maria dan Lautaro Martinez.
Kombinasi ketiganya membuahkan 2 gol pertama bagi Timnas Argentina di laga Finalissima semalam, yang mana gol pertama sontekan Lautaro Martinez adalah buah pergerakan memukau Lionel Messi.
Lautaro Martinez giliran memberikan assist untuk Di Maria pada gol kedua yang membuat Lionel Messi dan kawan-kawan menutup babak pertama Finalissima melawan Italia dengan keunggulan 2-0.
Khusus bagi Lautaro Martinez, gol tadi merupakan gol ke-20 yang berhasil ia cetak di bawah era kepelatihan Lionel Scaloni.
Striker berjuluk El Toro itu menjadi pemain Argentina tersubur sejak Scaloni ditunjuk jadi pelatih Tim Tango pada 2019 lalu.
Sumbangan 1 gol dan 1 assist dalam laga melawan Timnas Italia itu menjadi lanjutan ketajaman striker Inter Milan itu.
Baca Juga: Lionel Messi Akhirnya Tersenyum dan Tulis Ini Usai Argentina Menangi Finalissima
Bersama Nerrazzurri, penyerang jebolan Timnas Argentina junior di Piala Dunia U20 itu memang sangat on-fire menjelang akhir kompetisi Serie A.
Sebelumnya, di periode bulan Januari-Februari 2022, Lautaro banyak mendapat kritikan tajam karena gagal mencetak gol dalam 10 laga beruntun.
Namun, penyerang berusia 24 tahun itu berhasil menjawab keraguan fans dengan kebangkitan performanya berupa 10 gol dalam 11 laga terakhir bersama Inter.
Baca Juga: Lionel Messi Kini Selevel dengan Cristiano Ronaldo, Piala Dunia 2022 Akan Jadi Penentu
Di akhir musim 2021/2022, total Lautaro mencetak 21 gol di Serie A. Statsitik tersebut merupakan raihan gol tertinggi El Toro sepanjang kariernya bermain di liga.
Lautaro terus mengalami perkembangan dari musim ke musim yang bisa dilihat dari jumlah golnya yang terus meningkat.
Hal ini pula yang menjadikannyasebagai pemain termahal Timnas Argentina saat ini, banyak klub elit Eropa yang menginginkan jasanya.
Hal ini tentunya berdampak baik bagi Timnas Argentina, di mana gol-gol yang lahir dari Lautaro ikut mempertahankan rekor Albiceleste yang belum terkalahkan dalam 32 pertandingan.
Lautaro menjadi sosok yang ideal untuk menjadi tandem Lionel Messi di Piala Dunia 2022 nanti.
Messi sendiri bahkan pernah sangat mengagumi kehebatan junoirnya itu yang sempat begitu gencar dikabarkan akan bergabung bersama Barcelona saat La Pulga masih di sana.
"Lautaro adalah striker yang mengesankan, terutama karena saya pikir dia adalah striker yang sangat lengkap: dia kuat, dia menggiring bola dengan baik, dia memiliki tujuan, dia tahu bagaimana melindungi bola," sanjung Messi pada tahun 2020 lalu, dikutip dari Futbol Argentino.
***