Selagi Masih Ada Lionel Messi, Harusnya Tahun Ini Momentum Argentina Juara Piala Dunia, 2 Hal Ini Pendukungnya

20 April 2022, 03:10 WIB
Lionel Messi, kapten timnas Argentina di Piala Dunia 2022 /twitter/@fcbfn_live/

JURNAL SOREANG - Sudah bertahun-tahun Timnas Argentina menggantukan prestasinya kepada Lionel Messi, termasuk di setiap kejuaraan Piala Dunia.

Sebagai pemain yang sering dinobatkan jadi pemain terbaik dunia, wajar-wajar saja Timnas Argentina yang terakhir juara Piala Dunia tahun 1986 itu berharap banyak pada Messi.

Tapi sayangnya, hingga edisi Piala Dunia terakhir tahun 2018 lalu, Messi belum berhasil membawa Tim Tango naik podium juara di turnamen ini.

Baca Juga: Beruntung! Gadis Ini Sukses Bikin Iri Bisa Selfie Bareng Lionel Messi, Kylian Mbappe dan Neymar

Pencapaian paling mendekati misi itu pernah terjadi di Piala Dunia 2014 lalu kala Messi berhasil mengerek bendera Argentina ke partai final menghadapi Timnas Jerman.

Sialnya, dilaga puncak Messi harus rela melihat timnya hanya menjadi runner-up setelah menyerah 0-1 dari Der Panzer.

Dengan telah dipastikannya Albiceleste lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 Qatar, Messi kini punya kesempatan baru sekaligus bisa jadi yang terakhir.

Baca Juga: Putra Cristiano Ronaldo Meninggal, Unggahan CR7 Banjir Ucapan Duka Dari Pesohor Dunia

Piala Dunia 2022 Qatar adalah edisi kelima yang diikuti La Pulga sejak debutnya di turnamen ini pada usia 19 tahun di Piala Dunia 2006 Jerman.

Di usia 34 tahunnya sekarang, Messi memiliki momentum untuk menutup kariernya di Timnas dengan menjuarai Piala Dunia.

Ya, Piala Dunia 2022 harusnya bisa menjadi momentum yang pas bagi Argentina untuk kembali mengangkat trofi ini yang terakhir kali mereka menangi 36 tahun lalu.

Baca Juga: Wow! Messi, Neymar, dan Mbappe Mampu Lakukan Ini di Usia muda, Ronaldo?

Bukan tidak mungkin hal ini bisa terjadi, setidaknya ada dua hal pendukung bagi Messi untuk meraih kejayaan bersama Argentina.

Pertama, skuad yang merata. Boleh dibilang saat ini Argentina ada di fase generasi terbaiknya. Klaim tersebut pernah dibuktikan Albiceleste saat mengakhiri puasa gelar dengan menjuarai Copa America 2021 lalu.

Keberhasilan itu tak lepas dari tangan sang pelatih, Lionel Scaloni, yang berhasil menciptakan komposisi yang pas di skuad Argentina.

Baca Juga: Prediksi Lionel Messi ,Ronaldo dan Pesepakbola Top lain Tak Masuk Persaingan Ballon d'Or, Ada Apa?

Tak seperti sebelum-sebelumnya yang terkesan kekurangan talenta berbakat dan hanya banyak mengandalkan pemain lokal, Tim Tango versi Scaloni dipenuhi bintang-bintang klub Eropa.

Emiliano Martinez di posisi kiper, Cristian Romero di jantung pertahanan, Leandro Paredes dan Rodrigo De Paul di lini tengah, serta Lautaro Martinez yang menjadi tandem Messi di ujung tombak semakin memenuhi kriteria bahwa Argentina menjadi salah satu kandidat terkuat di Pila Dunia 2022.

Selain itu, faktor lainnya adalah karena saat ini Argentina masih memegang rekor tak terkalahkan sepanjang 30 pertandingan sejak bulan Juli 2019 silam.

Baca Juga: Waduh! Cristiano Ronaldo Absen Bela MU, Mampukah Pemain Lain Cetak Gol ke Gawang Liverpool?

Sebanyak 21 kemenangan dan 9 hasil imbang mewarnai periode tersebut. Dan hal ini tentu saja bisa meningkatkan kepercayaan diri seluruh tim.

Terakhir kali timnas Argentina kalah di pertandingan resmi adalah kala melawan sang rival, Brasil, di babak semifinal Copa America 2019. Mereka takluk dengan skor 0-2.

Bisa jadi dengan rekor bagusnya ini Argentina menjadi salah satu calon kuat juara di turnamen yang hanya tinggal hitungan bulan tersebut.

Baca Juga: Ngebet Banget! Berikut 5 Pemain Top Eropa yang Ingin Membela Timnas Indonesia, Salah Satunya Joey Suk

Tahun ini benar-benar momen yang pas buat Tim Tango untuk meraih gelar Piala Dunia ke-3.

Sebab jika bukan sekarang, entah kapan lagi mereka akan diperkuat seorang pemain yang bisa meraih Ballon d'Or sebanyak 7 kali seperti Lionel Messi.

Timnas Argentina akan memulai perjuangan fase grup Piala Dunia 2022 dengan melakoni tiga laga melawan Polandia, Meksiko, dan Arab Saudi di Grup C.
***

Editor: Wildan Apriadi

Sumber: Transfermarkt

Tags

Terkini

Terpopuler