Makna Surah Al Ikhlas, Simak Penjelasan dari Abi Quraish Shihab

JURNAL SOREANG– Ulama besar sekaligus ahli tafsir Al Quran, Quraish Shihab telah menjelaskan tentang isi kandungan pada salah satu surat dalam Al Quran yakni surat Al Ikhlas.

Quraish Shihab,merupakan ulama ahli tafsir Al Quran yang kerap kali membagikan tausiahnya di berbagai media salah satunya YouTube.

Quraish Shihab telah menjelaskan makna dari isi kandungan surat Al Ikhlas.

Baca Juga: Ketahui Sebelum Nonton! Inilah Julukan Tim-Tim Peserta Piala Dunia 2022, Mana Paling Kece?

Dilansir dari kanal YouTubenya, Quraish Shihab menjelaskan tentang kalimat Qul Huwa Allahu Ahad bukan berarti arti Allah itu satu.

Menurutnya makna yang paling tepat pada ayat pertama surat Al-Ikhlas adalah satu-satunya.

Ayah dari Najwa Shihab pun menjelaskan bahwa hal yang berkaitan dengan Allah, maka tidak ada yang bisa menyamainya.

Baca Juga: Persib Bandung Masih Berburu Pemain Berkualitas Guna Persiapkan AFC Cup, Begini Kata Teddy Tjahjono ?

Lalu ayat kedua dari surat Al Ikhlas "Allahu Shomad" .
Quraish Shihab menjelaskan makna dari Allahu Shomad adalah wujud yang diandalkan oleh semua makhluk yang menjadi tumpuan harapan.

"Allahu Ashamad adalah wujud yang diandalkan oleh semua makhluk. Dia tumpuan harapan, anda boleh mengharap pada manusia, tetapi ketika mengharap pada manusia, arahkan harapan kepada Tuhan," kata Quraish Shihab.

Baca Juga: Terungkap! Identitas Pengeroyok di Ciwalengke Majalaya Sudah Dikantongi, Polisi Buru Para Pelaku

Ia pun menegaskan jika kamu boleh berharap pada manusia, namun harapan itu harus diarahkan pada Tuhan.
"Begitu Anda mengharap pada orang lain tanpa mengingat Tuhan, harapan Anda belum tentu terkabul. Itu yang dumaksud Allahu Ashamad," sambungnya.

Lalu pada ayat selanjutnya "lam yalid walam yulad" yang artinya Dia tidak beranak dan diperanakan.

"Kenapa Dia tidak beranak? Karena anak itu naluri manusia, menginginkan anak antara lain supaya namanya kekal berkelanjutan, dan anaknya bisa bantu dia, apa Allah perlu dibantu?" katanya.

Baca Juga: 6 Pemain Bintang yang Akan Bersinar di Piala Dunia 2022, No 1 dan 3 dari 1 Klub dan Gagal di Liga Champions

Lalu surat Al Ikhlas diakhir dengan "walam yakun lahu kufuwan Ahad".

"Kufuwan itu artinya setara, tidak ada yang setara dengan Dia. Apa maknanya setara ini?," tanyanya.

Dengan arti kalimat ini Quraish Shihab menjelaskan bahwa ada ulama yang mengartikan kufuwan itu artinya istri, sebab seorang istri harus setara dengan suami.

Baca Juga: Miris! 9 Negara Besar yang Pernah Gagal di Piala Dunia, Siapa Saja? Adakah Negaranya Cristiano Ronaldo?

"Jadi itu sama katanya Allah itu tidak punya istri, tudak punya anak seperti dalam surat Al Jin ayat 3. Ayat itu katanya menafsirkan lam yalid walam yulad walam yakun lahu kufuwan Ahad," katanya.***