JURNAL SOREANG - Mohammed Rashid pemain Palestina tersebut kini resmi tidak memperkuat skuad Persib Bandung.
Padahal kehadiran Mohammed Rashid sedikit banyaknya membantu permain Persib bandung, sebab pemain Palestina tersebut memiliki kemampuan di atas rata-rata.
Itu semua terbukti di musim kemarin Liga 1 2021/2022 Mohammed Rashid mampu mencetak enam gol.
Namun sebagai pemain sepak bola profesional pemain asal Palestina tersebut memutuskan untuk meninggalkan Persib.
Dilansir Jurnalsoreang.com dari transfermarkt.co.id pada hari Sabtu 2022, berikut ini informasi lengkap mengenai alasan Mohammed Rashid untuk berhenti bermain di Persib Bandung.
Dalam pengakuan Mohammed Rashid bahwa ia harus meninggalkan Persib Bandung lantaran ada satu permintaannya ke manajemen Persib yang tidak bisa dipenuhi dengan berbagai alasan.
Baca Juga: Timnas Indonesia U23 akan Jalani Pemusatan Latihan di Korea Selatan, Begini Tanggapan Marc Klok
Oleh sebab itu Mohammed Rashid memutuskan untuk tidak memperkuat Persib di Liga 1 musim depan, dengan alasan beberapa permintaan yang tidak disetujui manajemen Persib Bandung, meskipun Maung Bandung itu menawarkan perpanjangan kontrak.
“Ada dua alasan sebenarnya, satu saya bisa sebutkan dan satu lagi tidak bisa disebutkan. Yang pasti saya memiliki beberapa permintaan, dan Persib tidak bisa menyetujui dengan alasan,” ujar Mohammed Rashid.
Meskipun demikian Rashid memaparkan kondisi dirinya bahwa hingga detik ini ia masih belum tau akan melanjutkan karier nya di klub mana.
Sebab pemain asal Palestina tersebut sedang menikmati ibada puasa pertama di negaranya sejak tiga tahun terakhir.
“Saat ini saya masih ragu. Sekarang saya sedang menikmati puasa pertama di negara sendiri sejak tiga tahun terakhir. Jadi saya belum benar-benar membuat keputusan. Memang ada beberapa tawaran, tapi belum ada keputusan yang diambil,” ungkap Rashid.
Pemain yang suka selebrasi jaipong tersebut pula menjelaskan. bahwa ia mendapatkan beberapa tawaran, ada diantaranya berasal dari klub asal Indonesia. “Ada pembicaraan dari beberapa klub di Indonesia tapi sejauh ini belum ada yang resmi,”pungkasnya.***