JURNAL SOREANG - Tak semudah membalikkan telapak tangan untuk Persija meraih target tiga besar, di akhir musim BRI Liga 1 2021/2022.
Demikian kata Pelatih Persija, Sudirman, yang menggantikan Angelo Alessio di pertengahan jalan BRI Liga 1 2021/2022.
Di klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022, hingga pekan 20, Persija masih berada di posisi kedelapan dengan koleksi 29 poin.
Baca Juga: Jadwal Waktu Shalat untuk Surabaya dan Sekitarnya, Minggu 23 Januari 2022
Untuk menggeser Bhayangkara FC, Arema FC, dan Persib yang kini menduduki posisi tiga besar di klasemen BRI Liga 1 2021/2022, Persija masih terpaut 11-14 poin.
Tapi, Macan Kemayoran tak berkecil hati. Sudirman justru membalikkan situasi tersebut sebagai motivasi bagi tim Persija dalam menggapai asa di penghujung musim ini.
“Ini target yang berat dengan situasi hari ini. Bagaimana pun begitu saya menerima tugas ini dari manajemen, berarti saya harus mewujudkan tugas yang sudah diberikan ini," kata Sudirman dikutip Jurnal Soreang dari laman resmi Persija, Sabtu, 22 Januari 2022.
Baca Juga: Tak Mudah Capai Target 3 Besar, Tapi Pelatih Persija Optimistis Dapat Meraihnya
Pelatih Persija yang akrab disapa Coach Jend itu memastikan dirinya dan tim akan bekerja keras, karena mereka tahu target yang harus dicapai.
"Kemudian kami akan mewujudkan itu insyaallah semuanya akan berjalan lancar,” ujar Coach Jend.
Ia tahu apa yang harus ditempuhnya agar para pemain bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya di saat latihan dan bertanding.
Baca Juga: 17 Manfaat Zikir dan Doa, Bagi Kekuatan Iman dan Membuka Segala Pintu Kebaikan
Katanya, tim Persija jangan melulu dijejali menu latihan dengan intensitas tinggi, tapi harus ada pula sesi latihan yang membuat gembira.
“Itu salah satu hal yang penting untuk kami terapkan dalam latihan. Kalau kami terlalu memforsir dan fokus pada penekanan-penekanan latihan yang terlalu over juga tidak terlalu bagus untuk pemain," tutur Coach Jend.
Untuk dapat menyerap materi pelatihan, para pemain harus dibikin gembira hatinya.
"Karena pemain pun perlu suasana happy dalam tiap latihan sehingga akan membuat mereka bisa menerima apa yang akan kami berikan,” tuturnya lagi.***