JURNAL SOREANG – Di balik kesuksesan seorang atlet, ada peran besar sosok pelatih. Salah satunya Bhima Kautsar yang berhasil mengantarkan atlet NPCI ke Paralympics Tokyo 2020.
Bhima Kaustar sukses membuat dua anak asuhnnya lolos ke Paralympics Games Tokyo 2020.
Kedua anak asuhnya yang lolos ke Paralympics Games Tokyo 2020 adalah Jendi Pangabean dan Syuci Indriani.
Baca Juga: Biografi Sapto Yogo Purnomo, Atlet Para Atletik yang Akan Berlaga di Paralympic Games Tokyo 2020
Pelatih kadang tidak begitu jadi sorotan ketika seorang atlet dapat berprestasi, padahal sebenarnnya pelatih mempunyai peranan yang sangat penting.
Karena prestasi yang diraih oleh seorang atlet tidak terjadi secara instan, tetapi ada ketekunan, kerja keras, disiplin yang diterapkan oleh sosok pelatih.
Sebagaimana dikutip Jurnal Soreang Kamis 12 Agustus 2021 pada Instagram @npcindonesia, berikut profil dari Bhima Kautsar, salah satu pelatih yang tergabung di NPC Indonesia.
Baca Juga: Mengenal Putri Aulia, Srikandi Para Atletik, Akan Tampil di Paralympic Games Tokyo 2020
Sosok pelatih yang mengantakan dua atlet ke gelaran olahraga empat tahun sekali ini lahir di Cilacap Jawa Tengah pada 9 Mei 1999.
Bhima Kautsar ini merupakan mantan atlet berprestasi yang dimiliki Indonesia.
Di usianya yang masih terbilang cukup muda untuk seorang pelatih ini, tidak pernah pelit untuk berbagi ilmu.
Baca Juga: Raih Tiket Para Menembak di Ajang Paralympic Games Tokyo 2020, Ini Dia Biodata Bolo Triyanto
Bagi Bhima, menjadi seorang pelatih tidak akan merasa rugi ketika berbagi ilmu yang dimilikinya.
Justru menurutnya, akan semakin membuat pelatih itu giat berkarya, belajar, dan berkembang seiring dengan pengalama baru yang didapatkan.
Inilah prestasi yang diraih Bhima Kaustar yang didapatkan para anak asuhnya, semenjak dirinya menjadi tim pelatih di para renang Indonesia.
1. Asian Para Games Indonesia tahun 2018
- Dua medali emas (Syuci Indriani)
- Satu medali perak (Syuci Indriani)
- Satu medali perunggu (Syuci Indriani)
- Satu medali emas (Jendi Pangabean)
- Satu medali perak (Jendi Pangabean)
- Dua medali perunggu (Jendi Pangabean)
2. INAS World Championship Brisbane Australia tahun 2019
- Satu medali perak (Syuci Indriani)
- Satu medali perunggu (Tim estafet)
Itulah prestasi Bhima Kautsar sebagai seorang pelatih di tim para renang Indonesia.***