Acara Istana Berbatik: Menkominfo Tekankan Nilai Filosofis dan Kontribusi Ekonomi Batik

- 3 Oktober 2023, 08:30 WIB
Acara Istana Berbatik: Menkominfo Tekankan Nilai Filosofis dan Kontribusi Ekonomi Batik
Acara Istana Berbatik: Menkominfo Tekankan Nilai Filosofis dan Kontribusi Ekonomi Batik /

JURNAL SOREANG - Pada peringatan Hari Batik Nasional 2023, Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menyoroti pentingnya pelestarian dan penggunaan teknologi digital dalam mempromosikan dan melestarikan batik, salah satu warisan budaya Indonesia yang memiliki nilai budaya dan filosofi yang kuat.

Dalam acara Istana Berbatik yang digelar di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat pada Minggu 01 Oktober 2023, Menkominfo menegaskan bahwa batik adalah warisan leluhur yang harus terus dijaga dan dilestarikan oleh generasi penerus Bangsa Indonesia.

Ia sendiri merupakan penggemar batik dan sering mengenakannya dalam kegiatan sehari-hari.

Baca Juga: Sah! Dua Tersangka Kasus Rumah Produksi Film Porno Menikah di Polda Metro Jaya

Menkominfo menjelaskan, "Baju sehari-hari saya kan batik. Saya termasuk orang yang penggemar batik karena nyaman dipakai, punya nilai keindahan, rasa, arsitektur. Batik ini beragam, yang saya kenakan motifnya Surakarta atau Solo, pilihan istri."

Selain sebagai simbol budaya, Menkominfo juga mendorong pemanfaatan teknologi digital untuk mengembangkan bisnis batik.

Ia berpendapat bahwa penjualan busana batik, baik secara konvensional maupun digital, dapat menciptakan efek berantai yang positif, terutama dalam pertumbuhan ekonomi.

"Justru ini harus bisa kita tingkatkan. Dengan kita membeli satu buah batik, multiplier effect kemana-mana penjahitnya pasti orang Indonesia, motifnya, perajinnya. Jadi, kita harus bangga dengan adanya karya kreatif produk dalam negeri," katanya.

Baca Juga: Mengerikan! Ada Belasan Rumah di Kelurahan Bastiong Kota Ternate Terbakar, Diduga ini Penyebabnya

Acara Istana Berbatik dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo dan merupakan bagian dari rangkaian kegiatan untuk merayakan Hari Batik Nasional pada 2 Oktober. 

Kepala negara mengenakan batik dengan motif Parang Barong Seling Kembang Udan Riris yang memiliki makna memerangi dan memberikan kesejukan di tengah kondisi yang sulit. 

Event Istana Berbatik, yang dihadiri oleh sekitar 500 peserta, bertujuan untuk melestarikan budaya Indonesia dan meneguhkan batik sebagai warisan budaya asal Indonesia yang telah diakui sebagai warisan budaya tak benda atau intangible cultural heritage oleh UNESCO sejak 2 Oktober 2009.***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah