Network
Di tanah seluas itu, akan ada delapan lapangan dan infrastruktur dan fasilitas penunjang seperti asrama, kolam renang, dan sport science.
Dari delapan lapangan yang akan dibangun, terdiri dari lima lapangan besar, satu lapangan futsal, satu lapangan tertutup, dan satu lapangan sepak bola pantai.
Untuk pembangunan fase pertama, akan dibangun dua lapangan serta asrama pemain dan pelatih yang targetnya selesai dalam enam bulan kedepan.
Baca Juga: Ini Daftar Pemeran Drama Korea Castaway Diva Drakor Baru Park Eun Bin, Lengkap dengan Link Nonton
Presiden Jokowi berharap dengan pembangunan fasilitas pusat latihan itu akan memberikan dampak positif bagi timnas Indonesia.
Kedepannya agar prestasi timnas Indonesia jauh lebih baik dan berprestasi. Tak hanya di level Asia Tenggara, namun di level Asia hingga dunia.
Presiden FIFA, Gianni Infantino mengucapkan selamat atas pembangunan pusat latihan tersebut. Ia tidak bisa hadir di peletakan batu pertama Training Center Timnas Indonesia karena ada suatu acara di New York, Amerika Serikat.
Untuk fase pertama, uang sebesar 85,6 miliar itu digunakan untuk membangun dua lapangan, asrama untuk pemain, pelatih, dan ofisial, serta ruang ganti. Semula, fase pertama dibangun selama delapan bulan. Tetapi dipercepat menjadi enam bulan. Pemangkasan dua bulan itu telah disetujui oleh Presiden Jokowi.
Untuk saat ini, PSSI dan timnas Indonesia masih mempersiapkan untuk menyambut ajang AFC Asia Cup 2023 di Qatar. Ini adalah penampilan pertamanya setelah 15 tahun absen dari pesta sepak bola negara se-Asia itu.
Di Qatar nanti, Indonesia menempati grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Untuk lolos dari fase grup, Indonesia harus memiliki kekuatan yang maksimal untuk mengalahkan ketiga negara tersebut.
