Network
JURNAL SOREANG - Pemerintah Daerah Operasi 2 Bandung (Pemda Daop 2 Bandung) telah menyiapkan Kereta Api (KA) Feeder untuk mendukung konektivitas integrasi KA Cepat Jakarta Bandung.
KA Feeder ini akan mengangkut penumpang dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung atau sebaliknya dengan waktu tempuh hanya 19 menit.
Setiap harinya, KA Feeder akan beroperasi sebanyak 72 perjalanan, dengan 36 perjalanan pulang pergi dari Padalarang ke Bandung dan waktu tunggu antar kereta api sekitar 25 menit sekali.
Baca Juga: Menyelami Sejarah di Museum Kota Bandung yang Menyimpan Banyak Pengetahuan Berharga
KA Feeder ini akan menggunakan jenis kereta rel diesel elektrik (KRDE) yang diproduksi oleh PT INKA. Pada saat ini, sudah tersedia lima rangkaian KRDE yang masing-masing terdiri dari empat kereta.
Setiap rangkaian KA Feeder KCJB dapat menampung hingga 200 penumpang. Untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, KA Feeder KCJB dilengkapi dengan rak bagasi dan toilet.
Executive President Daerah Operasi 2 Bandung, Takdir Santoso, mengungkapkan bahwa masyarakat dapat memanfaatkan layanan KA Feeder ini dengan jadwal yang disesuaikan dengan perjalanan KA Cepat.
Pembangunan fisik Hall atau ruang tunggu khusus pelanggan KCJB di Stasiun Bandung dan Cimahi telah selesai 100 persen, sementara di Stasiun Padalarang masih dalam tahap penyelesaian akhir.
