Malam Hari Terasa Lebih Dingin? Ternyata Ini Penyebabnya kata BMKG

- 25 Juli 2023, 17:40 WIB
Ilustrasi udara dan cuaca dingin di malam hari ini penyebabnya kata BMKG
Ilustrasi udara dan cuaca dingin di malam hari ini penyebabnya kata BMKG /wirestock/ferepik

JURNAL SOREANG - Apakah di tempat Anda malam hari terasa lebih dingin dari biasanya?

Udara malam jadi terasa dingin bahkan membuat mengigil? Ternyata ini penyebabnya menurut BMKG. 

Simak artikel ini hingga bagian akhir untuk mengetahui penyebab udara malam hari lebih dingin di Bulan Juli 2023. 

Baca Juga: Hasil Japan Open 2023, Selasa, 25 Juli 2023, Tiga Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar, Berikut Daftarnya

 

Deputi bindang Klimatologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Herizal mengungkap bahwa saat ini di Bulan Juli wilayah Australia tengah berada di musim dingin. 

Menurutnya, ada tekanan pola udara yang relatif tinggi di negara Kanguru tersebut yang menyebabkan pergerakan massa udara menuju Indonesia.

Pergerakan udara demikian disebut dengan angin Mosoon Dingin Australia. 

Baca Juga: Pecah Telor! Jungkook BTS Raih Billboard Hot 100 dan Billboard Global Berkat Lagu “Seven”

Fenomena demikian umum terjadi di bulan bulan puncak musim kemarau yaitu pada kurun Bulan Juli hingga September. 

"Angin Mosun Australia yang tertiup menuju wilayah Indoneisa melewati perairan Samudera Indonesia yang memiliki suhu permukaan laut relatif lebih dingin, sehinga mengakibatkan suhu di beberapa wilayah di Indonesia terutama bagian selatan khatulistiwa (meliputi Jawa, balin dan Nusa Tenggara) terasa juga lebih dingin," jelasnya sebagaimana dilansir dari situs resmi BMKG. 

Udara dingin yang dirasakan di malam hari selain dampak dari angin tersebut juga disebabkan berkurangnya awan dan hujan yang  menyebabkan tidak adanya uap dan energi radiasi yang dilepasakan oleh bumi pada malam hari tidak tersimpan di atmosfer.

Baca Juga: Pecah Telor! Jungkook BTS Raih Billboard Hot 100 dan Billboard Global Berkat Lagu “Seven”

Hal ini turut mempengaruhi suhu dingin di malam hari wilayah Jawa hingga Nusa Tenggara. 

***

 

Editor: Nasichatul Ma'Ali

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah