Selain itu juga, ibu-ibu ini menyebutkan bahwa bascampe tersebut tidak disentuh oleh petugas.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @kabarkampungkito_djb itu juga terlihat plastik klip bening dan ada alat hisap sabu (bong).
"Nah ini buktinyo, di Pucuk bascampe. Ini nah buktinyo ado," ujar seorang emak- emak sembari memperlihatkan alat hisap sabu.
Baca Juga: 10 Orang Terkaya di Dunia 2023 Versi Blomberg, Nomor Berapa Mark Zuckerberg ?
Kemudian, terlihat kerumunan emak- emak berada di rumah kawasan itu yang diduga basecamp Narkotika.
Lalu, terlihat pula seorang pria yang dipegang oleh beberapa orang pria. Sementara, video tersebut langsung mendapat komentar dari Nitizen:
"Mantapp 16 melawan, semenjak pembersihan beberapa tahun lalu wargo 16 semakin mengerti arti bahaya Napza," tulis pt_sedotwcjambi
The power of emak- emak," @diat_agustian.
Sementara, itu secara terpisah akun Twitter, @Heraloebss menyebabkan, "Muak dengan lambannya kinerja aparat penegak hukum dalam memberantas peredaran Narkoba, sekelompok Ibu² obral abrik tempat peredaran Sabu-sabu,".
Baca Juga: Kecam aksi LGBT The 1975, Iqbaal Ramadhan Umumkan Berhenti Jadi Penggemar