Agus Budi Santosa juga mengungkapkan, selama seminggu terakhir tidak terlihat adanya perubahan signifikan pada kubah lava.
Volume kubah lava barat daya, terukur 2.465.900 meter kubik dan kubah lava tengah sebesar 2.346.500 meter kubik. Perhitungan atas volume itu didasari hasil foto udara pada 24 Juni lalu dengan menggunakan drone.
Baca Juga: Gunung Merapi Butuh 90 Sabo Dam, Kaisar Naruhito Kunjungi Sleman
Dengan kondisi itu, BPPTKG masih mempertahankan status vulkanik Gunung Merapi pada level 3 atau Siaga.
BPPTKG memberitahukan bahwa potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya akan meliputi sungai Boyong, sungai Bedog, sungai Krasak, dan sungai Bebeng.
Guguran lava atau pun awan panas di sektor sungai Boyong dapat mencapai jarak 5 kilometer dari puncak, sedangkan sektor Bedog, Krasak dan Bebeng bisa mencapai jarak 7 kilometer dari puncak.
Baca Juga: Pengaruh Gempa Bantul pada PT KAI, Gunung Merapi, dan Dampak Sementaranya