JURNAL SOREANG-Pemimpin KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) Egianus Kogoya mengaku bertanggung jawab atas aksi pembakaran pesawat dan penyandraan 15 orang pekerja proyek Puskesmas dan 1 pilot berkebangsaan Selandia Baru di Distrik Paro Kabupaten Nduga, Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menyebut minimnya alat telekomunikasi menjadi kendala penyelidikan kasus tersebut.
Diketahui pesawat Susi Air bernomor penerbangan S I 9368 hilang kontak usai sesaat mendarat di Bandara Paro pada 7 Februari pukul 06.00 WIT.
Hingga kemudian diduga Pesawat tersebut dibakar di tengah hutan dan 15 pekerja bangunan proyek puskesmas termasuk 1 pilot berkebangsaan Selandia Baru yang bernama Kapten Philip Max Martin disandara oleh KBB Papua.
Menurut Informasi Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Igntius Benny Ady Prabowo, kelompok KBB telah membawa para sandera keluar dari Distrik Paro menuju Mapenduma.
Hingga saat ini pihaknya masih mendalami hal itu, namun mengalami kendala karena kurangnya komunikasi dan belum adanya Pos TNI ataupun Polri di sana.
Baca Juga: Pimpinan KKB Toni Tabuni Ditembak Mati, Polisi: Dia Melawan Saat Ditangkap
Dikutip dari halaman akun resmi Twitternya, Susi Pudjiatuti menuliskan ‘’Mohon doakan dan dukunganya.Dengan segala kerendahan hati dan atas nama kemanusiaan, kami mohon keselamatan pilot dan penumpang Pesawat BVY.’’ Tulisnya.