Bahkan, kata Karyadi, saat itu Madih sempat marah-marah saat diantar undangan oleh petugas Kelurahan yakni Kasi Pemerintahan Sigit.
"Diundang dia marah dan tiba-tiba menuding Kelurahan berpihak tidak netral. Bahkan petugas Kelurahan sempat akan dipukul. Kami menghargai karena Madih ini polisi dan selalu berseragam," kata Karyadi diamini Sekretaris dan Kasi Pemerintahan.
Pihak Kelurahan juga menjadi bingung kantornya didemo warga karena PTSL mereka tertunda padahal sudah diukur sesuai dokumen yang mereka miliki.
Baca Juga: Waduh! Suka Mewarnai Rambut? Hati-hati, Bisa Memicu Risiko Terjadinya Kanker Payudara
"Warga demo ke Kelurahan karena dirugikan," terang Karyadi.
"Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News"***