JURNAL SOREANG – Adanya gas air mata pada tragedi maut Stadion Kanjuruhan menyita perhatian publik.
Pasalnya, disebut-sebut gas air matalah yang menjadi penyebab tragedi maut Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur pada 1 Oktober 2022 lalu.
Berdasarkan keterangan saksi, para korban mengalami perih di mata dan sesak nafas akibat kepulan asap gas air mata sata tragedi maut Stadion Kanjuruhan.
Baca Juga: Trauma! Polisi Ungkap Lesti Kejora Ogah Serumah dengan Rizky Billar, Usai Alami Dugaan KDRT
Terkait gas air mata pada tragedi maut Stadion Kanjuruhan, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Albertus Wahyu Rudhanto buka suara.
Menurutnya, pihak Kompolnas melakukan pengawasan dan asesmen selama dua hari.
ia mengatakan bahwa pihaknya melakukan asesmen beberapa pihak di antaranya anggota Polres Malang, Bupati Malang, Aremania dan korban yang mengalami luka-luka.