Bjorka memastikan bahwa ia hanya meretas sudah meretas data pemerintah dan masyarakat Indonesia dan tidak akan menjualnya.
Sang hacker juga menyinggung soal keadilan dan kebebasan mayarakat Indonesia saat ini bahkan sistem di Tanah Air yang tidak sesuai dengan Pancasila.
“Hallo Indonesia, kami anonymous.
Baca Juga: Wow! Boygroup Kpop ONEUS Raih Kemenangan Kedua Untuk Lagu Same Scent Di Show Champion
Sudah tiba waktunya untuk melindungi rakyat Indonesia saudara-saudara kita, Tanah Air kita.
Sudah waktunya bagi kita menyuarakan hak-hak kitakeadilan, kebebasan bersuara.
Bjorkan bukanlah nama, bukan seseorang, Bjorka adalah sebuah Gerakan peretasan atau serangan cyber.
Nama Bjorka akan mewakili rakyat Indonesia, rakyat-rakyat yang tidak mendapatkan keadilan serta hak-hak mereka.
Jangan panik, kami memang meretas atau mencuri data Presiden dan rakyat Indonesia tapi kami tidak akan menjual data tersebut.