Ngeri, Pegawai Kebun Binatang di Jawa Tengah Tewas Diserang Harimau Benggala

- 19 April 2022, 21:37 WIB
Ilustrasi. Harimau benggala menerkam karyawan hingga tewas.
Ilustrasi. Harimau benggala menerkam karyawan hingga tewas. /Foto: Pixabay / 11089528/

JURNAL SOREANG - Seorang karyawan objek wisata Serulingmas Zoo tewas setelah diserang harimau benggala yang merupakan satwa koleksi kebun binatang tersebut.

Akibat peristiwa tersebut, objek wisata Serulingmas Zoo ditutup sementara.

Penutupan objek wisata Serulingmas Zoo untuk menyelidiki peristiwa tersebut.

"Selama masa penyelidikan peristiwa kecelakaan kerja berupa penyerangan seorang karyawan oleh harimau yang merupakan salah satu satwa koleksi, Serulingmas tutup untuk sementara," kata Direktur Perumda TRMS Serulingmas, Lulut Yekti Adi, melalui siaran pers yang diterima di Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa 19 April 2022.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Yogyakarta, Rabu 20 April 2022 Beserta Doa 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan

Dijelaskan Lulut, kecelakaan kerja yang dialami karyawan berupa penyerangan harimau terjadi pada hari Minggu 17 April 2022. Dimana korban baru saja selesai memberi makan dan memasukkan satwa harimau dari kandang pamer ke kandang tidur.

"Setelahnya korban hendak membersihkan kandang pamer yang merupakan kegiatan rutin yang biasanya dilakukan oleh perawat satwa, pada saat itu korban diduga diserang harimau," katanya.

Menurutnya, kejadian berlangsung ketika korban dalam posisi sendirian, sehingga kronologi secara rinci tidak diketahui karyawan atau pihak lain sehingga masih dalam tahap penyelidikan.

Baca Juga: Terlibat Kasus DNA Pro, Rizky Billar Beberkan Kronologinya Termasuk Orang yang Mengenalkannya

"Setelah kejadian korban langsung dievakuasi perawat satwa sesuai prosedur evakuasi keadaan darurat, yang memakan waktu 30 menit sebelum satwa dapat dimasukkan ke dalam kandang tidur," katanya seperti dilansirkan Antara.

Korban sempat dievakuasi ke RSUD setempat, namun dinyatakan meninggal dunia.

Terkait kejadian tersebut dia memastikan perusahaan telah memiliki standar operasional prosedur yang sudah dijalankan seluruh karyawan termasuk juga korban pada saat kejadian.

"Pada saat ini penyelidikan masih dilakukan Polres Banjarnegara dan BKSDA Jawa Tengah," katanya.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Kota Bekasi, Rabu 20 April 2022

Ia mengatakan, luka yang ditemukan pada tubuh korban berupa bekas gigitan di bagian leher dan bekas cakaran di bagian punggung. "Tidak ada organ tubuh yang hilang dari korban," katanya.

Ia juga menegaskan kejadian penyerangan tidak disebabkan kekurangan pakan satwa di Serulingmas.

"Pakan satwa yang diberikan sudah diatur oleh ahli dan diawasi oleh BKSDA Jawa Tengah," katanya.***

Editor: Sam

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah