Luhut Binsar Pandjaitan Mendadak Minta Maaf, Sempat Klaim Covid-19 Terkendali hingga Tantang Pihak yang Ragu

- 18 Juli 2021, 13:51 WIB
 Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan minta maaf soal penanganan Covid-19 di Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan minta maaf soal penanganan Covid-19 di Indonesia. /@luhut.pandjaitan

Pasalnya, saat memberikan keterangan pers, Senin, 12 Juli 2021, Luhut Binsar Pandjaitan sempat mengungkapkan kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini bisa dikendalikan.

"Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, sangat-sangat terkendali,” kata dia dalam keterangannya yang turut disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Melibatkan MUI dan Nakes, Forkopimcam Ciparay Gelar Pelatihan Pemulasaraan jenazah Covid-19

“Jadi yang bicara tidak terkendali itu bisa datang ke saya, nanti saya tunjukin ke mukanya bahwa kita terkendali, jadi semua kita laksanakan," ujar Luhut Binsar Pandjaitan menambahkan.

Walau memastikan situasi Covid-19 terkendali, Luhut Binsar Pandjaitan tak menampik jika saat ini penanganan pandemi masih banyak masalah.

“Bahwa kita punya masalah? berkali kali saya sampaikan iya. Tapi masalah kita perbaiki dengan tertib karena tim bekerja sangat kompak,” klaim Luhut Binsar Pandjaitan kala itu.

Baca Juga: Bingung Cari Tempat Vaksinasi Covid-19 di Indonesia? Gampang, Tinggal Klik Tautan Berikut Ini

Sementara itu, sesuai data yang di unggah akun Twitter resminya @KemenkesRI, diketahui kasus positif Covid-19 terus naik tepat di masa PPKM Darurat di bawah komando Luhut Binsar Pandjaitan yang kini berjalan.

Per Sabtu, 17 Juli 2021, kasus harian baru positif Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 51.952 jiwa.

Dengan adanya penambahan itu, secara akumulasi saat ini total kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah menembus angka 2.759.715 jiwa.

Halaman:

Editor: Handri

Sumber: YouTube Kemenko Kemaritiman dan Investasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah