Beri Bantuan Dana dan Logistik Kepada Korban Gempa Sulbar, Ini Pengakuan Bupati Sigi

- 16 Januari 2021, 18:55 WIB
Petugas memasukkan logistik bantuan untuk korban gempa bumi Majene kedalam Pesawat Hercules A 1321 TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (15/1/2021). TNI AU menyiapkan sejumlah alutsista untuk mengangkut prajurit TNI dalam membantu proses operasi SAR, evakuasi bencana, dan menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak bencana gempa bumi di Sulawesi Barat. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wpa/hp.
Petugas memasukkan logistik bantuan untuk korban gempa bumi Majene kedalam Pesawat Hercules A 1321 TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (15/1/2021). TNI AU menyiapkan sejumlah alutsista untuk mengangkut prajurit TNI dalam membantu proses operasi SAR, evakuasi bencana, dan menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak bencana gempa bumi di Sulawesi Barat. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wpa/hp. /SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO
 

JURNAL SOREANG - Kirim dana dan logistik untuk membantu meringankan beban para korban gempa Sulawesi Barat (Sulbar).

Sebagai langkah nyata meringankan beban para korban, Pemerintah Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah mengirimkan bantuan dana dan logistik.

Hal tersebut dikatakan Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Pemkab Sigi Ariyanto, menurutnya, bantuan itu dikirm kepada para korban gempa di Kabupaten Majene dan Mamuju.
"Iya, bantuan kemanusiaan hari ini mulai didistribusikan ke daerah terdampak gempa di Provinsi Sulbar," kata Ariyanto dilansir ANTARA, Sabtu 16 Januari 2021.

Ariyanto menjelaskan, bantuan yang dikirim ke daerah terdampak gempa tersebut, berupa dana senilai Rp100 juta, beras lima ton, gula pasir lima karung, 100 karton indomie.

Pendistribusian bantuan ke daerah terdampak gempa di Sulbar tersebut, kata Ariyanto, dipimpin oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Sigi Andi Wulur.
Baca Juga: Antisipasi Bencana Alam dan Kerusakan Lingkungan, Ini Ajakan Ganjar Pranoml
"Kami berharap bantuan ini bisa membantu untuk meringankan beban yang diderita oleh pemerintah dan masyarakat di daerah terdampak gempa," jelasnya.

Sementara Bupati Sigi Mohammad Irwan mengatakan, atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Sigi serta mewakili masyarakat di daerah yang dipimpinnya itu, menyampaikan turut berduka atas gempa yang melanda Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.
 
Mohammad Irwan menyebut duka gempa pernah dirasakan oleh segenap warga dan Pemerintah Kabupaten Sigi, saat gempa berkekuatan 7,4 SR mengguncang pada Jumat 28 September 2018.
Baca Juga: Takziah ke Makam KorbanLongsor Cimanggung Dadang Kusnadi, Ini Kata Ibu Cinta Atalia Praratya
Berbagai dukungan untuk percepatan pemulihan Sigi berdatangan termasuk dari Majene dan Mamuju.

"Kami turut berbela sungkawa, kami pernah merasakan derita gempa. Karena itu kami memberikan kontribusi untuk percepatan pemulihan saudara-saudara di Majene dan Mamuju," akunya.

Mohammad Irwan menegaskan, bantuan yang disalurkan Pemkab Sigi sebagai bentuk dukungan untuk percepatan pemulihan, seperti yang diberikan oleh Pemkab Majene dan Mamuju saat Sigi terdampak gempa.
Baca Juga: Pengamat Lingkungan: Bencana Longsor dan Banjir di Jabar Akibat Alih Fungsi Lahan
"Minimal ada rasa empati kami terhadap mereka, seperti mereka memberikan empati kepada kami saat kami diterpa gempa dua tahun lalu," pungkasnya.***

Editor: Sam

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x