JURNAL SOREANG - Kasus dugaan penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Binomo terus diselidiki kepolisian.
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri tengah menyelidiki kasus penipuan investasi yang menyeret Doni Salmanan.
"Masih tahap penyelidikan," ungkap Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Jumat 4 Februari 2022.
Baca Juga: Peringkat 5 Besar Negara Eropa di Piala Dunia Sepanjang Masa, Semua Timnya Sudah Pernah Juara
Dijelaskan Gatot, hingga saat ini terdapat total tujuh orang saksi yang telah dimintai keterangan terkait kasus penipuan tersebut.
"Saat ini sudah empat saksi dan tiga saksi ahli yang dimintai keterangannya," terangnya.
Sebelumnya, penyidik menjadwalkan pemeriksaan terhadap Doni Salmanan dalam waktu dekat.
Baca Juga: Afiliator Binary Option Doni Salmanan Kembali Update, Kangen Istri?
Ia dimintai keterangan terkait kasus penipuan investasi trading binary option melalui aplikasi Binomo.
"Informasinya minggu depan," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangannya, Jumat 4 Maret 2022.
Dijelaskan Dedi, Doni Salmanan nantinya akan diperiksa penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri terkait kasus penipuan tersebut. ***