Mahasiswa UNS Ditangkap Gegara Buat Poster ke Jokowi, Joko Anwar: Ini Harus Disudahi

14 September 2021, 13:17 WIB
Sutradara Joko Anwar ikut menyikapi mahasiswa UNS ditangkap gara-gara buat poster ke Jokowi. /Fajar Fari Fauzan/Instagram.com/@jokoanwar

JURNAL SOREANG - Sutradara Joko Anwar ikut bersuara menyikapi ramainya kabar adanya mahasiswa UNS ditangkap gara-gara membuat poster ke Presiden Jokowi.

Joko Anwar pun menyarankan Presiden Jokowi bertindak agar peristiwa penangkapan hanya karena mengkritik pakai poster seperti mahasiswa UNS ini tidak terulang.

“Pak @jokowi, ini harus disudahi Pak,” kata Joko Anwar melalui akun Twitter pribadinya @jokoanwar dikutip Jurnal Soreang, Selasa 14 September 2021.

Baca Juga: Demi Rakyat, 6 Presiden ini Rela Hidup Sederhana

Kejadian penangkapan karena mengkritik Jokowi menggunakan poster sempat terjadi beberapa waktu lalu. Saat itu, seorang warga Blitar ditangkap aparat.

Sebagai informasi, mahasiswa UNS ditangkap oleh aparat usai membentangkan poster saat Jokowi berkunjung ke Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, Senin 13 September 2021.

Poster yang dibuat mahasiswa UNS dari karton itu berisi kritikan dan harapan kepada Jokowi. Di antaranya soal pembenahan KPK dan pengusutan pelanggaran HAM.

“Pak tolong benahi KPK,” begitu bunyi salah satu poster yang dibentangkan mahasiswa UNS kepada rombongan Jokowi di depan kampus UNS, Jalan Ir Sutami, sebelum ditangkap.

Baca Juga: Ingin Jadi Presiden Indonesia? Pastikan Kamu Memiliki Persyaratan Ini

Sementara itu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNS melalui akun Instagram resminya sempat menyampaikan terkait peristiwa penangkapan mahasiswa oleh aparat.

“Pada hari Senin, 13 September 2021 Presiden dan Wakil Presiden BEM se-UNS menyuarakan aspirasi melalui pembentangan poster,” tulis akun @bemuns di awal pernyataannya.

“Aspirasi ditujukkan kepada Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melakukan kegiatan di Auditorium FK UNS,” sambung BEM UNS.

“Dalam peristiwa tersebut setidaknya ada 10 mahasiswa yang ditangkap oleh aparat, berikut kronologinya,” cuit BEM UNS.

Baca Juga: Kocak! Presiden Jokowi Bertemu 'Kembarannya' Joko Widodo di Klaten, Ganjar Pranowo Tertawa

Kronologi 3 mahasiswa yang dibawa oleh aparat diawali oleh mahasiswa bernama Daffa yang membentangkan poster.

Pada pukul 10.59 WIB, Daffa membentangkan poster di halte UNS lalu pada pukul 11.13 WIB Daffa dibawa oleh aparat dengan mobil berwarna hitam.

Kemudian, 2 orang mahasiswa bernama Khanif dan Tekwo menghampiri Daffa lalu mereka berdua dibawa pula ke dalam mobil.

Selanjutnya, kronologi 4 mahasiswa yang dibawa oleh aparat bernama Afif dan Prama tas mereka digeledah oleh aparat.

Baca Juga: Penuhi 18 Syarat Ini Jika Kamu Ingin Jadi Presiden Indonesia, Apa Saja?

Kemudian, diikuti oleh mahasiswa bernama Tema dan Ammar yang motornya diberhentikan serta digeledah oleh aparat.

Keempat mahasiswa tersebut dibawa oleh aparat dengan mobil berwarna putih.

Selain itu ada 3 mahasiswa lainnya bernama Mishbakh, Wicak, dan Raden yang ingin menyuarakan aspirasinya lalu mereka bertiga juga turut dibawa oleh aparat.***

Editor: Rustandi

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler