Hari Ini, Fokus Pencarian Sriwijaya Air SJ182 Fokus Ke Lokasi Kotak Hitam

11 Januari 2021, 03:55 WIB
Ilustrasi Black Box, kotak hitam berwarna oranye pengungkap kecelakaan pesawat udara, disebutkan Basarnas sudah temukan lokasi kotak hitam milik Sriwijaya Air SJ 182. /Fixabay.Com/

JURNAL SOREANG - Tim gabungan evakuasi menemukan titik sinyal yang diduga dipancarkan dari Kota Hitam atau 'Black Box' Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu 9 Januari 2021.

KRI Rigel telah menangkap sinyal yang diduga kuat terpancar dari kotak hitam pesawat Sriwijaya Air SJ182 .

Hal tersebut dikatakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, menurutnya, tim evakuasi telah menangkap sinyal kuat.

Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Minta Semua Hak Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ182 Dipenuhi

“Pencarian adalah satu kegiatan yang tidak mudah. Tetapi rekan-rekan dari Basarnas, TNI, Polri, dan stakeholder lainnya bahu-membahu melakukan kegiatan ini dengan baik, sehingga kami bisa temukan lokasinya hari ini,” kata Budi dilansir ANTARA, Minggu 10 Januari 2021.

Menhub bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menuju ke titik lokasi jatuhnya pesawat dengan menggunakan Kapal KRI John Lie 358.

Menhub menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh tim gabungan yang telah terlibat dalam kegiatan pencarian dan pertolongan.

Baca Juga: Jadwal Acara TV: ANTV Senin 11 Januari 2021, Chandra Nandini, Shiva, Jodha Akbar dan Uttaran

Sementara Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan seluruh jajaran TNI mendukung Basarnas dalam upaya pencarian yang saat ini titik lokasi jatuhnya pesawat telah ditemukan.

Ia menambahkan pihaknya akan terus melakukan upaya menemukan seluruh korban, bagian pesawat, dan juga keberadaan kotak hitam (black box) pesawat.

Ia meyakini sinyal yang ditangkap oleh KRI Rigel diduga kuat merupakan sinyal dari kotak hitam pesawat yang sedang dicari.

Baca Juga: Jadwal Acara TV: SCTV Senin 11 Januari 2021, Episode Terakhir Cinta Nikita dan CInta Mulia

TNI bersama Tim Gabungan juga tengah menyiapkan rencana pengangkatan potongan besar pesawat dengan menggunakan kapal yang memiliki alat crane untuk mengangkut benda besar.

Sementara itu Kepala Basarnas Bagus Puruhito menjelaskan Tim SAR Gabungan hingga hari ini telah menemukan sejumlah serpihan pesawat, dan body part yang selanjutnya akan dikumpulkan dan diserahkan kepada Tim DVI Polri dan KNKT untuk dilakukan investigasi lebih lanjut.

Tim SAR Gabungan akan terus mengumpulkan potongan pesawat dan lainnya hingga proses pencarian dinyatakan selesai.

Baca Juga: Jadwal Acara TV: Indosiar Senin11 Januari 2021, Konser Raya 26 Tahun dan Asmara Di Antara Dua Dara

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengatakan tim dari KNKT yang menggunakan Kapal Baruna Jaya IV telah merapat ke kapal KRI Rigel yang berada di titik lokasi jatuhnya pesawat, untuk melakukan pencarian kotak hitam pesawat, dengan mengunakan unit ping locater finder.

KNKT menyiapkan tiga unit ping locater finder dan alat pendeteksi objek di bawah laut yang ada pada Kapal Baruna Jaya IV miliki Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).***

Editor: Handri

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler