Kang Wawan Pameran” Nusantara-Tenis Meja dan Kemanusiaan” di Maranatha, Berikut Pesannya

- 18 Maret 2023, 20:13 WIB
Kang Wawan,sapaan akrab Prof.Dr. Setiawan Sabana MFA, membuktikan betapa konsisten  motto berkeseniannya  “Berkarya itu harus seperti helaan napas – berhenti kalau kita mati”. I’m not getting old I’m getting better . Makin  gaek makin bersemangat  berkesenian.
Kang Wawan,sapaan akrab Prof.Dr. Setiawan Sabana MFA, membuktikan betapa konsisten motto berkeseniannya “Berkarya itu harus seperti helaan napas – berhenti kalau kita mati”. I’m not getting old I’m getting better . Makin gaek makin bersemangat berkesenian. /Asep GP/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG- Sekali lagi Kang Wawan,sapaan akrab Prof.Dr. Setiawan Sabana MFA, membuktikan betapa konsisten  motto berkeseniannya  “Berkarya itu harus seperti helaan napas – berhenti kalau kita mati”. I’m not getting old I’m getting better . Makin  gaek makin bersemangat  berkesenian.

Ya  kali ini Sang Maestro Kertas  menebarkan hampir segenap karyanya di Exhibition Hall Gedung B Lantai 1 Universitas Kristen Maranatha, Jl. Surya Sumantri  No.65 Bandung, (15 – 19 Maret 2023)

Pameran bertajuk “Nusantara, Tenis Meja, Kemanusiaan” yang dikuratori Dr. Ismet Zainal Effendi, S.Sn., M.Sn, ini selain karya Kang Wawan, juga menampilkan 61 karya para seniman  dari 8 perguruan tinggi di Indonesia, dan bisa diapresiasi oleh umum setiap hari mulai pk.10.00  hingga 16.00.

 Selain pameran seni rupa  digelar juga  webinar dan workshop. Seperti hari kedua (17/3/2023) Lilis Nuryati Sabana (Dewi Daun) menggelar workshop Cetak Daun ( ecoprint) dengan tajuk “ Mari Membuat Syal Ecoprint” di Gd. B Lt 5 Prodi FSRD.

Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Universitas Kristen Maranatha, Irena Vanessa Gunawan, dalam pembukaan mengatakan, atas nama pengrus rumah barunya kang Wawan, sangat gembira dan menyambut baik kedatangan Kang Wawan di FSRD Universitas Kristen Maranatha.

“Ini adalah pameran Pa Wawan di rumah barunya. Kami sekarang punya Prof.  Wawan yang  sudah banyak jadi inspirasi kami dan kami banyak belajar sama beliau dan saya lihat para seniman banyak yang menyayanginya. Profesor Wawan ini sosok yang penting hingga ketika jadi atlit pingpong beliau malah pernah mewakili Negara Amerika,” pujinya. 

Baca Juga: Ikut Peringati Satu Abad NU, Lesbumi PWNU Jabar Sukses Gelar Pameran Seni Rupa

“Saya aja belajar pingpong tidak sampai jadi atlit” lanjut dekan.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x