Network
JURNAL SOREANG - Waktu pagi dikenal sebagai waktu yang mustajab untuk berdoa kepada Allah SWT meminta kebaikan-kebaikan, termasuk meminta rezeki dan keselamatan dunia dan akhirat.
Membaca doa atau dzikir di waktu pagi, merupakan pembuka rezeki yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk mengawali aktivitas setiap paginya.
Dzikir dan doa juga merupakan salah satu kewajiban atau anjuran didalam Al Quran sebagai rasa bersyukur dan terima kasih kepada Allah SWT dengan nikmat yang diberikan.
Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber. Berikut doa penting yang bisa diamalkan di pagi hari, sebagai jalan pembuka pintu rezeki:
Doa Pertama:
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii wa atil hayaatii ‘ala tho’atik wa ahsin ‘amalii waghfir lii.
- Baca Juga: Pintar dan Pekerja Keras, Simak 9 Fakta Menarik Tentang Putri Tanjung Pengusaha Muda yang Sukses
Artinya:“Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.
Doa Kedua:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلً
Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa
Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih).
Doa Ketiga:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْفَقْرِ وَالْقِلَّةِ وَالذِّلَّةِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ
Allaahumma innii a’udzubika minal faqri, wal qillati, wadz dzillati, wa a’uudzubika min an adzhlima aw udzhlaama
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kefakiran, kemiskinan, kehinaan. Dan aku berlindung kepada-Mu jangan sampai aku mendzalimi atau didzalimi.” (HR. Ahmad 8053, Abu Daud 1546 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth)
Baca Juga: Mencengangkan! Pelatih Persija Angelo Alessio Mundur di Tengah Jalan Liga 1, Begini Alasannya
Doa Keempat:
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomika, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak."
Artinya: “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karuniamu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).
Doa Kelima:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي
Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii."
Artinya:“Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk kepadaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.”
Walaupun sudah berdoa tapi kita tetap harus berusaha untuk melakukan pekerjaan, karena tidak akan ada artinya jika berdoa tanpa berusaha, begitu pula sebalik nya berusaha tanpa berdoa.***
