MUTIARA HIKMAH; Terkabulnya Doa dan Makanan Halal

- 11 September 2021, 21:45 WIB
Ilustrasi Bekerja di kantor. Kita tidak boleh meyakini rezeki datang dari bekerja karena semua dari Allah SWT.
Ilustrasi Bekerja di kantor. Kita tidak boleh meyakini rezeki datang dari bekerja karena semua dari Allah SWT. /Pexels/@andreapiacquadio/

JURNAL SOREANG- MUTIARA HIKMAH yang hadir tiap hari ini semoga bisa menjadi perenungan diri  atau muhasabah sebagai upaya berkaca terhadap amalan dan  memperbaikinya pada hari ini dan selanjutnya.

Yahya bin Mu'adz Arrazi pernah berkata,"Taat itu tersimpan dalam almari Allah dan kunci pembukanya adalah doa, dan gigi kuncinya adalah makanan yang halal. Maka, doa tidak akan diterima kecuali dengan memakan makanan yang halal".

Ibnu Syubrumah mengatakan, sungguh ajaib seseorang dapat meninggalkan makanan yang halal karena khawatir penyakit.

Baca Juga: Keutamaan Bekerja Keras, MUTIARA HIKMAH Hari Ini

"Bagaimana ia tidak meninggalkan makanan yang haram karena takut api neraka," katanya.

Abu Laits Assamarqandi dalam Kitab Tanbighul-Ghafilin berkata,"Barang siapa yang ingin supaya usaha penghasilannya baik atau halal, maka harus menjaga lima hal.

1.  jangan menunda sesuatu kewajiban kepada Allah karena alasan usaha bahkan jangan sampai mengurangi apa pun di dalamnya.

Baca Juga: 7 Kemuliaan yang Ikut Kajian Ilmu, MUTIARA HIKMAH Hari Ini

2. jangan menganggu mahluk karena sedang bekerja (kasab).

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Tanbighul Ghafilin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x