Network
JURNAL SOREANG- Yayasan Kartijah Firdaus yang menaungi Pesantren BPPI Bojong, Kota Bandung, menggelar tradisi tahunan berupa santunan kepada warga kurang mampu dan warga binaan Pesantren BPPI, Senin 17 April 2023.
Donatur berasal dari internal pesantren maupun jemaah haji dan umrah khususnya Qiblat Tour.
"Alhamdulillah donatur juga ada yang berasal dari Amerika, Australia dan Malaysia. Acara ini rutin tiap tahun pada 25 Ramadhan," kata Ketua Yayasan Kartijah Firdaus, H. Asep Dadan Wildan,MA.
Lebih jauh pria yang akrab dipanggil Ustaz Aswil ini menyatakan, estafeta kepemimpinan yayasan termasuk bakti sosial akan diteruskan.
"Lembaga ini bukan bisnis melainkan pendidikan maupun sosial yang dijalankan keluarga besar Almarhum KH. Aos Firdaus," ucapnya.
Rencananya pihak yayasan akan mengembangkan fasilitas berupa pembebasan tanah di belakang pesantren seluas 215 meter persegi.
Baca Juga: Wow Mantul! Pembagian Raport Diisi Siswa SMP BPPI Bojong Kota Bandung untuk Gelar Pameran Seni Siswa
"SMP BPPI bisa dimanfaatkan warga masyarakat dan akan kami bantu sepenuhnya bila memang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi," katanya.
Pada tahun ini santunan diberikan kepada 1.200 warga lansia maupun warga kurang mampu secara ekonomi.
Acara juga diisi Ceramah Ustaz Asep Totoh Ghazali dari Kemenag Kota Bandung dan pembimbing umrah Qiblat Tour dan dihadiri Camat Bandung Kulon Dadang Setiawan l. S.lP, M.Si.
Hadir juga Ketua MUI Kecamatan Bandung Kulon KH. Arif Ramadhani, MA dan sekretaris Kelurahan Cibuntu dan guru-guru Yayasan Kartijah Firdaus serta Yadi sebagai pimpinan Yayasan Insan Berbagi (YIB).
Camat Dadang Setiawan menyatakan pihaknya ingin menjadikan Bandung Kulon sebagai kecamatan yang agamis dan berkah bagi semua masyarakat.
"Saya baru dua bulan menjabat sebagai camat. Saya terbuka untuk menerima aspirasi warga demi kemajuan bersama," katanya.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang , FB Page Jurnal Soreang , Youtube Jurnal Soreang , Instagram
