Adakan Penyuluhan Hukum dengan 'Jaksa Keren', Berikut Tujuan LDII dan Kejari Cimahi Adakan Program Ini

- 28 Januari 2023, 09:42 WIB
DPD LDII Kota Cimahi dengan Kejaksaan Negeri Kota Cimahi berkomitmen membentuk santri taat hukum dengan mengadakan kegiatan “Jaksa Keren (Jaksa Masuk Pesantren)”.
DPD LDII Kota Cimahi dengan Kejaksaan Negeri Kota Cimahi berkomitmen membentuk santri taat hukum dengan mengadakan kegiatan “Jaksa Keren (Jaksa Masuk Pesantren)”. /LDII Cimahi /

JURNAL SOREANG- DPD LDII Kota Cimahi dengan Kejaksaan Negeri Kota Cimahi berkomitmen membentuk santri taat hukum dengan mengadakan kegiatan “Jaksa Keren (Jaksa Masuk Pesantren)”.

Acara ini berupa penyuluhan hukum dan wawasan kebangsaan kepada para santri Pondok Pesantren Baitul Izzah, di bawah naungan DPD LDII Kota Cimahi. Kegiatan ini bertempat di Gedung Serba Guna Pondok Pesantren Baitul Izzah, Kamis 27 Januari 2023.

Kegiatan ini dihadiri para pengurus DPD LDII Kota Cimahi, yakni Dwi Hartono (Ketua), Andalusia dan Fauzan Hadi (Wakil Ketua), serta Fadel Abrori (Sekretaris).

Baca Juga: Pembakaran Kitab Suci Alquran di Swedia dan Belanda Picu Reaksi Keras, Berikut Tanggapan Ketua Umum DPP LDII

Hadir pula Kepala Kejaksaan Negeri Kota Cimahi Rosalina Sidabariba beserta jajarannya, Camat Cimahi Utara, Danramil Cimahi Utara, Wakapolsek Cimahi, Ketum MUI Kelurahan Cipageran, pengurus Pondok Pesantren Baitul Izzah, tokoh masyarakat dan 250 santri.

Dalam kesempatan tersebut, Kajari Kota Cimahi, Rosalina mengapresiasi acara yang diadakan DPD LDII Kota Cimahi untuk memberikan pengenalan dan pembinaan hukum kepada para santri sehingga tidak terjerumus kepada hal-hal atau perbuatan yang melanggar hukum.

Dia menilai Kerjasama ini sangat baik, apalagi para santri sangat antusias. Salah satu program dari kejaksaan adalah memberikan pengenalan dan pembinaan hukum kepada para santri sejak dini supaya mengenal tentang hukum.

Baca Juga: Muhammadiyah dan LDII Tegaskan Umat Jangan Berpecah Karena Tahun Politik, Berikut Penjelasannya

"Fenomena di lingkungan kita saat in, banyak sekali realitas kejahatan dan modusnya. Sehingga para santri harus mengetahui, mana yang harus dilakukan dan tidak dilakukan," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x