Wajib Tahu! Beginilah Nasib Sampah Kita Setelah Dibuang, Simak Ulasan Lengkapnya

- 24 Februari 2022, 10:39 WIB
Ilustrasi sampah di TPS
Ilustrasi sampah di TPS /

JURNAL SOREANG - Sampah senantiasa menjadi polemik dalam kehidupan kita sehari-hari.

Namun, apakah kita tahu kemana sampah tersebut ketika kita buang? dan Bagaimanakah alurnya?

Mungkin pertanyaan tersebut sering ada di benak kita, mengingat sampah itu merupakan benda yang senantiasa ada setiap harinya.

Baca Juga: 4 Kekalahan Terbesar Tim Asia Selama Piala Dunia, Korea Selatan Paling Sering Dibantai

Keberadaan sampah akan sangat berbahaya jika terus menumpuk, karena akan menimbulkan banyak penyakit berbahaya.

Oleh karena itu kami merangkum alur pembuangan sampah yang setidaknya bisa memberi sedikit pencerahan dari pertanyaan yang biasa muncul di benak kita.

Dikutip dari akun Humas Bandung, berikut alurnya :

Baca Juga: Fakta Menarik Jembatan Layang Pasupati, Dirancang Sejak Zaman Belanda dengan Teknologi Canggih

Dalam Perda Kota Bandung No. 9 Tahun 2018 mengatur bahwa
" Pengurangan dan pemilahan sampah dimulai dari sumber merupakan tanggung jawab dari semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat"

Dari aturan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kita juga harus berperan aktif dalam penanggulangan sampah, bisa dengan aturan sebagai berikut

1. Diwajibkan memilih sampah sesuai jenisnya yang organik bisa digunakan untuk pupuk, anorganik bisa dijual kembali dan residu bisa dimusnahkan atau berikan pada petugas sampah dengan label khusus.

Baca Juga: Tata Cara Sholat Fajar, Lengkap Beserta Niat dan Doanya

2. Memasukan sampah pada plastik besar agar sampah tidak menyebabkan bau pekat dan menimbulkan penyakit.

3. Keuntungan memilah sampah membuah sampah anorganik bisa menjadi penghasilan tambahan karena laku untuk dijual.

4. Berikan sampah pada petugas sampah yang telah diatur jadwalnya, jangan sampai telat karena akan menimbulkan masalah baru

Baca Juga: 5 Pemain Kunci Timnas Belgia di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Salah Satunya Masih Berhubungan Darah

Setelah diambil oleh petugas maka alur berikutnya adalah proses penarikan menuju Tempat Pembuangan Sementara (TPS).

Adapun teknis pembuangan di TPS adalah kembali memisahkan sampah sampah dari masyarakat yang masih belum merunut pada aturan sebelumnya.

Biasanya sampah organik akan diolah untuk dijadikan pupuk kompos atau sekarang dijadikan media budidaya maggot.

Baca Juga: Irfan Jauhari Bawa 2 Gol bagi Persija dari 2 Laga Terakhir, Ini Langkah Berikutnya

Untuk sampah anorganik yang masih bisa di daur ulang, akan disalurkan ke bank sampah di TPS untuk diolah dan dijual kembali pada pengepul.

Setelah melewati penyaringan di TPS, maka sisa-sisa hasil pemrosesan akan diangkut dan dipindahkan ke tempat sampah yang skalanya lebih luas lagi.

Proses distribusi diangkut oleh truk-truk pengangkut sampah untuk didistribusikan pada Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).

Baca Juga: Cantiknya Kebangetan, Gaya Rambut Putri Diana yang Membuat Pangeran Charles Jatuh Cinta

Di TPA pada umumnya biasanya dilakukan metode landfill atau penumpukan sampah di lahan yang cekung dan memadatkannya, setelah padat barulah diratakan dan di tumpuk.

Ada juga metode open dumping atau metode pembiaran sampah di lahan yang luas tanpa melakukan pemrosesan lain.

Prosesnya cenderung begitu saja, dan tidak ada proses lanjutan lain untuk mengolahnya, namu ini merupakan fakta dilapangan yang mayoritas TPA di Indonesia hanya seperti itu saja.

Baca Juga: Ini 20 Kiper Terbaik Italia Sebelum Piala Dunia 2022, Banyak Diantaranya Jadi yang Terbaik Sepanjang Masa

Oleh karena itu diharapkan kesadarannya dari lingkungan keluarga untuk bisa memanfaatkan sampah dan mencoba memilah sampah.

Aga dalam proses lanjutannya dapat memudahkan petugas sampah yang nantinya akan membuat penumpukan sampah di TPS dan TPA tidak akan terjadi lagi.

Karena kita baru akan merasakan ketika sampah kita tidak diangkut oleh petugas karena berbagai hal yang membuat menumpuk dan menyebabkan bau tidak sedap.***

Editor: Handri

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah