Dari Silaturahmi LDII Jabar, Kapolda Jabar Apresiasi Pelaksanaan Vaksin Covid-19 oleh LDII Jabar

- 23 Desember 2021, 10:07 WIB
Dari Silaturahmi LDII Jabar, Kapolda Jabar Apresiasi Pelaksanaan Vaksin Covid-19 oleh LDII Jabar
Dari Silaturahmi LDII Jabar, Kapolda Jabar Apresiasi Pelaksanaan Vaksin Covid-19 oleh LDII Jabar /Istimewa/

JURNAL SOREANG- Kapolda Jabar mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan DPW LDII Jawa Barat dan DPD LDII Kota/kabupaten se-Jabar.

Vaksinasi ini dinilai membantu pemerintah dalam menyukseskan vaskinasi Covid-19 untuk seluruh masyarakat. Polda Jabar saat ini fokus target vaksinasi Covid-19 mencapai 70 persen.

“LDII telah memberikan kontribusi yang banyak untuk bangsa. Terima kasih untuk kerjasama LDII dalam menjaga kemaslahatan umat, baik mengajak masyarakat untuk ikut divaksin, hingga melaksanakan langsung kegiatan vaksinasi Covid-19. Saya juga ikut kegiatan vaksin Covid-19 di Pesantren LDII yang di Jakarta Timur (Ponpes Minhajurrasyidin-red). Kami fokus vaksinasi Covid-19 bisa mencapai 70%, dan pengamanan natal dan tahun baru,” ujar Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Suntana, MSi, saat menerima audiensi DPW LDII Prov. Jabar di Mapolda Jabar, Senin lalu.

Baca Juga: Penanganan Covid-19 yang Dilakukan LDII Dapat Apresiasi CEPH Griffith University Australia

Hadir para pengurus DPW LDII Prov Jabar yakni H. Didi Wargaprawira, Bc.Tt (Ketua Wanhat), drg. H. Dicky Harun, Sp.Ort (Ketua), Fadel Abrori, S.Pi., MH (Wakil Sekretaris), H. Ucep Himawan, SE (Kabiro HAL), H. Sunarly Abdul Muis, SPd., MPd (anggota Biro PKD), dan Asep Permana, SIP (anggota Biro HAL).

Kedatangan pengurus disambut langsung Kapolda Jabar dan jajarannya, yakni Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Suntana, MSi; Dir Intelkam Polda Jabar, Kombes Pol Drs. Ruslan Efendi M.Si; Dir Binmas Polda Jabar Kombes Pol. Idil Tabransyah, SH., MM; dan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi Adrimulan Chaniago, S.I.K., M.Si.

Lebih lanjut, Suntana berharap LDII bisa mengingatkan umat terkait kegiatan menjelang natal dan tahun baru (nataru). Diharapkan tidak membuat acara yang berkaitan dengan tahun baru.

Baca Juga: Peringati Hari Ibu, LDII Jabar Gelar Webinar Ketahanan Pangan, Ini Pentingnya Gizi bagi Indonesia Emas 2045

Pasalnya, saat ini bed occupancy rate (BOR) atau tingkat ketirisian tempat tidur di rumah sakit rujukan di bawah 3%. Dikhawatirkan jika banyak kegiatan di masyarakat, maka jumlah penderita Covid-19 bertambah, sehingga BOR juga meningkat.

“Kalau jumlah penderita Covid-19 bertambah, maka pemerintah akan recofusing untuk kegiatan vaksin lagi. Sehingga kegiatan pembangunan tidak bisa dilaksanakan 100% dan dampaknya masyarakat tidak bisa bekerja 100% lagi. Ini tentunya merugikan semua,” paparnya.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x