Lembaga Riset Siber Ungkap Data Kependudukan Jabar Dijual Hingga Rp4,3 Juta di Forum Hacker

- 10 Juni 2021, 14:54 WIB
Ilustrasi data Kependudukan (Dukcapil) yang dijual di forum hacker.
Ilustrasi data Kependudukan (Dukcapil) yang dijual di forum hacker. /Unsplash/Charles Deluvio

Akun tersebut mengaku, dirinya menjual sebanyak 8.797.669 data kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) dari empat daerah ke RaidForums.

"Namun, jika data sudah diperjualbelikan seperti ini, nantinya akan ada berbagai kasus penyalahgunaan data pribadi masyarakat, terutama di empat daerah tersebut," ungkap Pratama Persadha, seperti dilansir Jurnal Soreang dari ANTARA.

Pratama yang pernah menjadi pejabat di Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) — kini BSSN mengatakan, Pemerintah Indonesia mempunyai kewajiban untuk melindungi data pribadi masyarakat sebagai data penting.

Baca Juga: Catat! Lowongan Kerja Bandung, Kamis 10 Juni 2021 Untuk Lulusan SMA dan SMK

Pratama melanjutkan, data-data kependudukan (Dukcapil) yang kini tersebar di forum hacker RaidForums, bisa disalahgunakan untuk membuat rekening atas nama orang lain;

Meminjam uang di pinjaman online (pinjol) ilegal yang bunganya ratusan kali lipat, atau bahkan digunakan sebagai bahan penipuan.

Apalagi, lanjut Pratama, jika dilihat dari sampelnya, data yang dijual di forum hacker tersebut memiliki sampel yang cukup lengkap.

Baca Juga: Ini Pesan Kakanwil Kemenkumham Jabar untuk Para Notaris di Kabupaten Bandung

Diketahui, data kependudukan (Dukcapil) yang dijual mencakup nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga (KK).

Pratama lalu berkata, tidak ada sistem yang 100 persen aman dari ancaman peretasan maupun bentuk serangan siber lainnya.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x