Bukan Suplemen atau Vitamin, Ini Bantuan Paket Isoman dari Ustaz Adi Hidayat kepada Pemprov Jabar

19 Agustus 2021, 06:05 WIB
Pemprov Jabar menerima bantuan paket isoman dari ustaz Adi Hidayat (UAH). /jabarprov.go.id/

JURNAL SOREANG - Ustaz Adi Hidayat (UAH) memberikan bantuan paket isoman kepada Pemprov Jabar.

Bantuan dari UAH tersebut bukan berupa paket Suplemen melainkan buku – buku agama Islam.

Di dalam paket yang diberikan UAH tersebut, ada suplemen PH-7 seperti yang dipakai Ridwan Kamil untuk menguatkan perlindungan terhadap Covid-19.

Kemudian ada aneka buku mulai dari pelajaran menghafal Alquran sampai kebahagiaan.

Baca Juga: Jadwal Acara TV di RCTI, Kamis 19 Agustus 2021 : Ikatan Cinta

“Supaya orang-orang yang isoman jangan fokus ke pikiran negatif, yang dibaca kurang bermanfaat, (dengan bantuan ini) kita geser ke hal yang bermanfaat sehingga lahir batinnya tertolong oleh paket ini," ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, di kantor MUI Jabar Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, Rabu 18 Agustus 2021.

Menurut Kang Emil sapaan Ridwan Kamil, bantuan paket isoman dari UAH ini pas dengan situasi dan kondisi masyarakat saat ini.

Sebab untuk sembuh dari Covid-19, tidak selalu harus ada asupan fisik saja, tapi juga psikis agar bahagia.

“Kami mendapati ada satu fenomena bahwa pasien-pasien isoman itu tidak hanya urusan klinisnya yang ingin dibantu, tapi psikisnya.

Baca Juga: Akhirnya, Liga 1 dan Liga 2 Dapat Rekomendasi dari Satgas Covid 19, Hiburan di Tengah Pandemi

Hadirlah ini bantuan yang pas yang sedang kita butuhkan yaitu paket isoman dari Ustaz Adi Hidayat dan yang lainnya," katanya seperti dilansirkan laman resmi Pemprov Jabar.

Kang Emil menuturkan, bantuan untuk isoman ini sangat penting. Apalagi mayoritas pasien Covid-19 di Jawa Barat justru tidak dirawat di rumah sakit melainkan menjalankan isolasi mandiri.

Mengenai penyaluran paket isoman ini, kang Emil menekankan tidak harus harus satu pintu. Akan tetapi bisa dari berbagai pintu asalkan paket isoman ini bisa sampai langsung ke masyarakat yang membutuhkan.

"Sudah puluhan ribu kami terima dikirimkan kita tidak harus satu pintu yang penting masyarakat menerima. Ada pintu nanti dari MUI, pintu dari masjid, tempat lain yang penting sampai kepada yang membutuhkan," kata Ridwan Kamil.***

Editor: Sam

Tags

Terkini

Terpopuler