Presiden Jokowi dan PM Kanada Justin Trudeau Bahas Kerja Sama Ekonomi, Apakah Kondisi Myanmar Ikut Dibahas?

- 24 Mei 2023, 05:59 WIB
Presiden Joko Widodo meminta dukungan Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau terkait perjanjian kerja sama ekonomi kedua negara.
Presiden Joko Widodo meminta dukungan Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau terkait perjanjian kerja sama ekonomi kedua negara. /Biro pers Setpres/

JURNAL SOREANG- Presiden Joko Widodo meminta dukungan Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau terkait perjanjian kerja sama ekonomi kedua negara.

Hal tersebut disampaikan Kepala Negara dalam pertemuan bilateral dengan PM Trudeau pada Sabtu, 20 Mei 2023, di Hotel Rihga Royal, Hiroshima, Jepang.

"Mohon dukungan Yang Mulia terkait penyelesaian perjanjian Indonesia-Kanada CEPA, realisasi investasi Pension Funds Kanada yang fokus di pembangunan Ibu Kota Nusantara, pembangunan mekanisme pendanaan untuk _feasibility study_ bagi proyek _greenfield_ di Indonesia," ujar Presiden.

 

Selain itu, Presiden juga berharap terjadinya percepatan terhadap realisasi pengembangan bandara hijau di Kalimantan Utara, eksplorasi dan pengayaan logam tanah jarang, serta pembentukan satuan tugas bilateral.

Presiden pun mengapresiasi dukungan negara-negara G7, termasuk Kanada dalam membantu transisi energi Indonesia.

"Saya harap dukungan dana USD 20 miliar dapat segera direalisasikan tapi tidak dalam bentuk utang," ujar Presiden.

Baca Juga: Setelah 25 Tahun Akhirnya Presiden Jokowi Audiensi dengan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI)

Terkait ketahanan pangan, Presiden mendorong implementasi kesepakatan antara BUMN Indonesia dan Canadian Commercial Corporation terkait pasokan potas dan gandum.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi dan PM Trudeau turut membahas mengenai ASEAN, termasuk situasi di Myanmar.

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa KTT ASEAN-Kanada akan digelar pada September tahun 2023 mendatang di Indonesia.

 

"Sampai jumpa di Jakarta, PM Trudeau," tutur Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan kali ini adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Direktur Asia Timur Kementerian Luar Negeri RI Santo Darmosumarto.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang FB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Sarnapi

Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah