Mantan TKW Ini Trauma Kerja di Singapura, 5 Tahun Dilarang Pegang HP oleh Majikan hingga Tak Ada Istirahat?

- 18 Juli 2022, 11:07 WIB
TKW Taiwan Ini Ungkap Trauma Kerja di Singapura, 5 Tahun Dilarang Pegang HP oleh Majikan hingga Tak Ada Istirahat?
TKW Taiwan Ini Ungkap Trauma Kerja di Singapura, 5 Tahun Dilarang Pegang HP oleh Majikan hingga Tak Ada Istirahat? /Tangkapan layar YouTube/ Wiwi Sugiarti 024

JURNAL SOREANG - Apakah anda berminat untuk menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) Singapura? Jika iya, simak artikel ini hingga selesai.

Sebelum anda memantapkan pilihan untuk menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) Singapura, penting bagi anda untuk mengetahui 5 larangan ini terlebih dahulu.

Salah seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) bernama Wiwi Sugiarti ini membagikan cerita terkait pengalamannya saat masih bekerja di Singapura.

Baca Juga: IDE CAMILAN: Catat! Begini Resep dan Cara Membuat Puding Cappucino, Pecinta Kopi Wajib Coba!

Wiwi Sugiarti yang kini merupakan TKW Taiwan itu diketahui sempat bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita di Singapura selama 5 tahun.

Dalam unggahan di kanal YouTubenya, mantan TKW Singapura itu mengungkapkan terkait 5 larangan yang penting diperhatikan sebelum bekerja di negara tersebut.

Menurut pengalaman Wiwi, ia mengungkapkan saat menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Singapura, ia tidak mempunyai waktu istirahat selama bekerja.

Baca Juga: SAH! Cristiano Ronaldo Pantas Menjadi GOAT, Bagaimana dengan Lionel Messi, Diego Maradona dan Pele?

“Dari bangun jam setengah 5 mulai kerja jam 5 sampe jam 11 gak ada waktu istirahat ya guys, jadi kerja terus kaya dikejar-kejar maling, jadi kerja terus gak ada nonstop istirahatnya. 

“Kalau istirahatnya itu ya kalau kita makan siang. Makan siang aja itu ibaratnya kaya buru-buru kerjaan, kaya diperhatikan terus ya,” kata Wiwi, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com pada 18 Juli 2022.

Ia mengatakan bahwa pada saat dirinya masih menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Singapura, ia harus bekerja mulai jam 5 pagi hingga jam 11 malam. Ia hanya bisa beristirahat saat makan siang dalam waktu yang singkat.

Baca Juga: Berkah Salat Subuh, TKI Mujur Ini Diberi Sesuatu oleh Kakek Dermawan, Hadiahnya Bikin Takjub

Selanjutnya, mantan Tenaga Kerja Wanita (TKW) Singapura itu mengatakan jika dirinya dilarang melaksanakan ibadah oleh sang majikannya pada saat itu.

“Dan yang kedua, saya waktu itu gak boleh melaksanakan sholat ya, gak sama sekali dan gak boleh sama sekali sholat ya. Disana jadi kerja itu yang membuat Wiwi gak betahan kerja cuma 2 bulan yaitu gak boleh solat. Sama sekali gaboleh sholat dan puasa,” ucapnya.

Wiwi Sugiarti mantan Tenaga Kerja Wanita (TKW) Singapura yang kini bekerja di Taiwan itu mengatakan jika dirinya juga dilarang memegang handphone oleh sang majikan.

Bahkan, saat itu, ia sampai tidak bisa menghubungi keluarganya hingga 2 bulan karena sang majikan melarang dirinya untuk memegang handphone.

Baca Juga: Kisah TKW Taiwan: Harus Tidur Sekamar hingga Berbagi Ranjang dengan Majikan Sebab Alasan Mengejutkan Ini!

Selanjutnya, Wiwi juga mengatakan bahwa saat ia masih bekerja di Singapura sebagai TKW, sang majikan melarangnya untuk pergi ke luar rumah dan berkomunikasi dengan sesama orang Indonesia.

“Dan yang keempat ya jadi itu gak boleh ngobrol-ngobrol sama orang Indonesia dan gak boleh keluar ya,” ungkapnya.

Tidak diketahui mengapa sang majikan melarang mantan TKW Singapura itu untuk mengobrol bersama dengan orang Indonesia lainnya dan keluar rumah.

Lalu, yang terakhir, Wiwi mengatakan jika sang majikan selalu mengecek pekerjaannya dalam membersihkan rumah, hingga ia harus terus bekerja dan memastikan kondisi rumah telah dalam keadaan bersih.

Baca Juga: Viral! Orang Ini Makan Nasi Padang Seharga Motor, Total Struk Tagihan Buat Warganet Melongo

“Karena Wiwi gak betah, so otomatis Wiwi pindah ya dari majikan itu, dan bertahan di satu majikan yaitu 5 tahun,” katanya.

Mantan TKW Singapura itu mengungkapkan bahwa ia hanya bertahan 2 bulan karena merasa tidak betah dan memutuskan untuk berpindah majikan.

Setelah berganti majikan, Wiwi Sugiati mengatakan jika dirinya juga masih dilarang menggunakan handphone. Bahkan, dalam kurun waktu yang cukup lama yakni selama 5 tahun.

Baca Juga: Pantes Tolak Gabung Manchester United, Ternyata Segini Gaji Frenkie De Jong di Barcelona Bikin Geleng-Geleng

“5 tahun ya, itu Wiwi bertahan di singapur itu gak boleh pegang handphone,” bebernya.

Karena pengalaman tersebut, Wiwi mengatakan bahwa dirinya menjadi trauma setelah bekerja di Singapura dan memilih untuk bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Taiwan.

Ia menegaskan bahwa pengalaman ini murni merupakan pengalaman dirinya saat bekerja menjadi Tenaga Kerja Wanita di Singapura. Sehingga, tentu saja, perlakuan setiap majikan kepada TKW bisa berbeda-beda.***

Editor: Kinanti Putri Rudiana

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah