JURNAL SOREANG- Lima sungai paling berbahaya di dunia itu di manakah keberadaan mereka, masuk daftarkah sungai Aare di Swiss yang menjadi tempat hilangnya anak Ridwan Kamil ?
Ocean Info telah menyusun 5 sungai paling berbahaya di dunia, dan ternyata, sungai Aare tidak termasuk di dalamnya.
Meski tidak ada arus bawahnya yang mematikan, sungai Aare di Swiss tenyata tidak masuk dalam daftar 5 sungai paling berbahaya di dunia.
Ada banyak alasan mengapa sebuah sungai dianggap berbahaya, yaitu karena mereka itu terpanjang, terdalam, mematikan, atau karena arus yang tidak terduga, dan lain-lain.
Berikut 5 sungai paling berbahaya di dunia selengkapnya :
5. Sungai Mekong
Lokasi: China. Aspek berbahaya: jeram cepat. Sungai Mekong adalah sungai terpanjang ke-12 di dunia dan terletak di Asia. Secara historis
sungai ini dikenal dengan keanekaragaman hayati yang luar biasa dan rumah bagi beberapa spesies penyu dan lumba-lumba yang sangat langka.
Sungai ini berbahaya karena memiliki area jeram yang berbahaya dan dikenal karena fluktuasi ketinggian airnya.
4. Sungai Yangtze
Lokasi: Asia. Aspek berbahaya: Resiko tinggi banjir besar. Mengalir ke Laut Cina Timur dan bertindak sebagai garis pemisah alami antara Cina Utara dan Selatan.
Banyak kota terpenting China terletak di tepiannya, termasuk Shanghai dan Chongqing. Sungai juga sangat tercemar sebab limpasan industri dan pertanian, dan polusi.
Ancaman tambahan adalah limpasan besar-besaran ke Yangtze yang mengancam Bendungan Tiga Ngarai. Ada kemungkinan sungai akan menjadi terlalu tertekan dan melebihi kapasitasnya.
Sungai berbahaya telah lama memiliki kecenderungan banjir yang mengancam kota-kota di tepinya dan semua orang yang mengunjungi tepiannya.
Baca Juga: Sungai yang paling tercemar dan paling kurang tercemar di dunia, Citarum Masuk Kategori Mana ?
China telah mengalami banjir mematikan yang parah dalam 100 tahun terakhir. Salah satunya, pada tahun 1931, yang menewaskan sekitar dua juta orang.
Banjir juga menjadi ancaman bagi perekonomian negara. Pada tahun 1998, banjir Yangtze menyebabkan kerusakan lebih dari $20 miliar.
3. Sungai Orinoco
Lokasi: Amerika Selatan. Aspek berbahaya: Sulit dinavigasi dan arusnya deras. Sungai Orinoco terletak di Amerika Selatan dan merupakan jalur air terpanjang ketiga di benua itu.
Dia berkelok-kelok melalui jalur yang rumit melalui lanskap yang membuatnya sulit untuk dinavigasi dan membuat orang mudah tersesat.
Baca Juga: Viral ! Penuh Haru Video Ridwan Kamil Adzan di Sungai Aree untuk Eril Sebelum Pulang Ke Indonesia
Airnya juga mengalir cukup deras sehingga membuat terumbu karang di sepanjang pantainya semakin berbahaya.
2. Sungai Zambezi
Lokasi: Afrika. Aspek berbahaya: Aliran cepat dan jeram berbahaya. Sungai Zambezi adalah sungai terpanjang keempat di Afrika. Ini termasuk air terjun Victoria, air terjun Chavuma, dan air terjun Ngonye.
Air terjun ini hanyalah salah satu alasan mengapa beberapa orang menganggap sungai ini sangat berbahaya.
Air yang deras menyembunyikan batu-batu besar dan parit di dasar sungai. Meskipun demikian, 50.000 orang melakukan perjalanan di sepanjang sungai setiap tahun.
Sungai berbahaya ini memiliki jeram besar yang menarik para penggemar petualangan dari seluruh dunia.
1. Sungai Potomac
Lokasi: Amerika Serikat. Aspek berbahaya: Air deras dan arus bawah. Meskipun permukaan Sungai Potomac tampak menyenangkan, perairan sungai Amerika ini jauh dari aman. Air mengalir dengan cepat di antara batas-batasnya, menciptakan arus bawah yang mematikan yang dapat dengan cepat menyeret perenang ke dalamnya.
Kecelakaan jatuh adalah salah satu penyebab paling umum kematian dan cedera di sekitar sungai. Tapi, sungai ini menyediakan beberapa arung jeram terbaik di dunia bagi mereka yang mencari sensasi.***