Gelar Pesta di Tengah Lockdown Covid-19, PM Inggris Di Ambang Pemecatan, Berikut Penjelasannya

- 11 Januari 2022, 16:37 WIB
Gelar Pesta di Tengah Lockdown Covid-19, PM Inggris Di Ambang Pemecatan, Berikut Penjelasannya
Gelar Pesta di Tengah Lockdown Covid-19, PM Inggris Di Ambang Pemecatan, Berikut Penjelasannya /Reuters/Jessica Taylor/

JURNAL SOREANG - Perdana Menteri (PM) Inggris yaitu Boris Johnson, berada di ambang pemecatan setelah 'ketahuan' menggelar pesta saat kondisi lockdown Covid 19.

Nasib Boris Johnson sebagai PM Inggris di ujung tanduk, setelah sekretaris pribadinya mengundang lebih dari 100 orang untuk hadir di pesta 'Bring your Own Booze'.

Melansir Reuters, Johnson yang menang telak dalam pemilihan 2019, telah diawasi ketat selama sebulan terakhir.

Baca Juga: Mantap Banget! Film Pengabdi Setan 2 Siap Dirilis Tahun 2022

Pengawasan ketat itu menyusul bukti sebuah video yang menunjukkan stafnya tertawa dan bercanda tentang pesta Downing Street selama lockdown Natal 2020 lalu.

Hal yang mengejutkannya lagi adalah pesta ini digelar beberapa kali di Downing Street, Inggris.

ITV melaporkan, Johnson dan rekannya Carrie berpesta pora dan berkumpul dengan sekitar 40 staf di taman Downing Street pada 20 Mei 2020. 

Baca Juga: Optimalkan Pelayanan dan Responsif Keluhan Masyarakat, Dinas PUTR Perbaiki Ruas Jalan Pangauban, Katapang

Adapun di sisi lain, Juru bicara di Downing Street tutup suara dan menolak berkomentar.

Juru bicara itu mengatakan bahwa pertemuan atau pesta tersebut sedang dalam penyelidikan.

Hal yang membuat Boris Jhonson berada di ambang pemecatan, yaitu situasi Inggris yang sedang dalam keadaan lockdown.

Baca Juga: Jangan Lewatkan! Sebentar Lagi Persija Lawan Persipura, Gimana Aksi Makan Konate Ya?

Sementara para 'bangsawan' berpesta, sekolah ditutup untuk sebagian besar siswa.

Pub dan restoran ditutup, ditambah kontrol ketat pada hubungan atau kontak manusia.

Orang-orang di Inggris juga dicegah untuk mengucapkan selamat tinggal atau berduka cita secara langsung kepada kerabat terdekatnya.

Baca Juga: Ternyata Inilah Negara Sahabat Karib Indonesia, Bukan Brunei Atau Malaysia

Covid-19 di Inggris

Diketahui hingga saat ini Korban tewas di Inggris akibat pandemi COVID-19 mencapai 150.154.

Jumlah korban COVID-19 itu terburuk ketujuh di dunia setelah Amerika Serikat, Brasil, India, Rusia, Meksiko, dan Peru.***

Editor: Ghulam Halim Hanifuddin

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah