JURNAL SOREANG - Maria Eleonora, seorang permaisuri Swedia sangat menginginkan melahirkan ahli waris laki-laki untuk Raja Gustav II Adolf.
Setahun setelah pernikahan mereka melihat Eleaanora mengandung bayi perempuan, tapi akhirnya keguguran.
Sejak saat itu Sang Ratu mengalami sakit yang parah dengan kondisi emosional yang tidak stabil.
Dia menunjukkan sikap yang histeris dan juga suka cemburuan. Dia memiliki kondisi yang tidak biasa bagi seorang permaisuri pada masanya.
Baca Juga: Inilah 5 Fashion Abad Pertengahan yang Dianggap Berbahaya, Dipakai juga Oleh Para Ratu?
Dia menunjukkan cintanya pada raja Gustav kedua Adolf dengan Sangat terbuka dan tidak sesuai dengan etiket saat itu.
Hal itu membuat orang-orang menganggapnya sangat feminin dan hal itu dianggap tidak cerdas.
Rekan dekat Gustav II Adobe diceritakan juga memberitahu bahwa Ratu Maria Eleanora memendam kesedihan dan kecemasan dalam kehidupan pernikahan mereka.
Salah satu Alasannya karena tidak semua anggota keluarga Maria merestui pernikahannya dengan raja Gustav II.