Network
JURNAL SOREANG – Wilhelmina Helena Pauline Maria, adalah Ratu Belanda yang lahir pada 31 Agustus 1880 di Istana Noordeinde, Den Haag.
Ratu Wilhelimna merupakan anak tunggal Raja Willem lll dan istri keduanya, Putri Emma dari Waldeck dan Pyrmont.
Menurut kabar, Ratu Wilhelmina tidak rela mendengar kemerdekaan Indonesia karena saat merdeka, pemerintahan Belanda saat itu sedang mengalami penurunan karena perang.
Ratu Wilhelmina tidak suka melepaskan daerah koloni seperti Indonesia, yang secara sepihak memiliki memerdekakan diri di saat perekonomiannya rontok.
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Kota Bandung Pernah Menjadi Medan Perang Demi Kemerdekaan Indonesia
Di luar ketidakrelaannya pada kemerdekaan Indonesia, terdapat 8 fakta tentang Ratu Wilhelmina, seperti berikut:
1. Tak diharapkan mewarisi takhta
Wilhelmina berada di urutan keiga dalam garis suksesi pada saat kelahirannya.
Ketika berusia empat tahun ia menjadi ahli waris, dugaan setelah kematian saudara tirinya, Alexander dan paman buyutnya, Pangeran Frederick dari Belanda.
2. Berusia 10 tahun saat menjadi ratu
Setelah Raja Willem lll meninggal pada 23 November 1890, Wilhelmina diangkat menjadi Ratu Belanda padahal usianya baru sepuluh tahun. Ibunya sendiri menjabat sebagai wali sampai ia berusia 18 tahun.
