Terkuak! Beginilah Kehidupan Cinta Ratu Elizabeth l yang Berprinsip Hidup dan Mati Sebagai Perawan

JURNAL SOREANG – Pada tahun 1559, dalam pidatonya didepan parlemen, Ratu Elizabeth l menyatakan dirinya sebagai seorang Ratu, yang telah memerintah pada masa itu, hidup dan matinya sebagai seorang perawan.

Ratu Elizabeth l memulai pemerintahannya pada 17 November 1558 sebagai seorang wanita muda yang berusia 25 tahun, dan meninggal pada usia 69 tahun.

Ayah Ratu Elizabeth l, Henry VIII menikah enam kali dan terkenal dengan perkawinan yang mengenaskan.

Baca Juga: 15 Fakta Ratu Elizabeth l, Satu-satunya Ratu Inggris yang Digandrungi Banyak Pria Tapi Tak Mau Menikah

Pernikahan Raja Henry VIII dan istri-istrinya ini meninggalkan kenangan buruk bagi Elizabeth dimana mereka bercerai, dipenggal, meninggal, bercerai, dipenggal, selamat.

Diantara mereka yang dipenggal karena pengkhianatan dan perzinahan yang dilakukan ibu kandungnya sendiri, Anne Boleyn, pada 19 Mei 1536 ketika Elizabeth belum berusia tiga tahun.

Dia baru sepenuhnya menyadari, terjadinya ekskusi pada ibu tirinya, Catherine Howard pada 13 Februari 1542, saat Elizabeth berusia 8 tahun.

Baca Juga: Svalbard, Wilayah Paling Utara di Dunia yang Penghuninya Lebih Banyak Beruang Kutub Dibandingkan Manusia

Dari empat ibu tirinya yang lain, dua diceraikan dan dibuang, satu meninggal saat melahirkan dan yang lainnya nyaris tidak selamat karena keterlibatan dugaan kebohongan, beberapa bulan sebelum kematian ayahnya.