Mereka juga bersaksi bahwa pada 21 September hingga 22 September lalu, Majed mengadakan pesta besar yang melibatkan kokain dan wanita penghibur. Dalam periode ini, Majed juga melakukan pelecehan seksual kepada pelapor.
Ketika para pelapor berusaha kabur dari cengkeraman Majed, mereka ditahan oleh para pengawal Majed. Pada akhirnya mereka bisa bebas setelah polisi datang.
Majed kemudian ditangkap dan dibawa oleh polisi Los Angeles (LAPD) sambil berteriak,"Tidak ada berita!" kepada kerumunan yang penasaran.
Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber Kuasa hukum Pangeran Majed, Alan Jackson, mengatakan bahwa tuduhan pelapor dibuat-buat dan merupakan usaha untuk memeras orang yang sangat kaya.
Pengacara pelapor, Vadim Frish mengatakan bahwa suatu saat nanti fakta akan terbukti dan Majed akan menanggung hukuman yang setimpal.
Menut para pengacara Majed, si pangeran masih berada di California.
Majed tidak memiliki jabatan resmi di kerajaan Saudi namun dia kerap ditugaskan menyambut tamu negara. Raja Salman diperkirakan memiliki 30 lebih anak.
Baca Juga: Mirip Firaun! Raja Ter Kejam di Dunia Ini Bunuh Semua Anak Laki-laki, Siapa Dia?
Pada tahun 2009, Pangeran Saud bin Abdulaziz dinyatakan bersalah atas pembunuhan pembantu prianya dari Sudan, Bandar Abdulaziz atas motif seksual.