Pewaris Tahta Jepang! Pangeran Hisahito Kunjungi Bhutan Demi Mempelajari Tanah Kebahagiaan, Simak Kisahnya ini

- 8 November 2021, 16:33 WIB
Pewaris Tahta Kekaisatan Jepang, Pangeran Hisahito disambut dua Miss Bhutan saat tiba di Bandar Udara Paro, Bhutan pada Sabtu 17 Agustus 2019 lalu
Pewaris Tahta Kekaisatan Jepang, Pangeran Hisahito disambut dua Miss Bhutan saat tiba di Bandar Udara Paro, Bhutan pada Sabtu 17 Agustus 2019 lalu /Bhutan's Royal Office for Media

JURNAL SOREANG - Putra Mahkota Pangeran Akishino, Putri Mahkota Kiko dan putra mereka yang berusia 12 tahun, Pangeran Hisahito.

Mereka tiba di Bhutan pada Sabtu 17 Agustus 2019 lalu untuk memulai perjalanan keluarga pribadi.

Ini adalah perjalanan luar negeri pertama bagi siswa sekolah menengah pertama itu yang dianugerahi tanggung jawab menjadi pewaris Tahta Kekaisaran Jepang.

Baca Juga: Makanan Khas Daerah Ini Miliki Citarasa Unik dan Enak Disantap, Namanya Juga Aneh-aneh

Dikutip Jurnal Soreang dari Japan Times, hal ini terjadi setelah pamannya, Kaisar Naruhito ditahbiskan sebagai Kaisar Jepang yang baru pada bulan Mei 2019.

Kedua pangeran yang merupakan ayah dan anak itu mengambil penerbangan terpisah sebagai tindakan pencegahan jika ada salah satu pesawat kecelakaan.

Jika terjadi, maka pewaris tahta akan tetap hidup, sementara Putri Mahkota Kiko terbang bersama putranya, yang saat ini sedang berlibur musim panas.

Setelah menerima sambutan dari anggota keluarga Kerajaan Bhutan di Bandara Paro, ketiganya bertemu dengan pejabat Badan Kerjasama Internasional Jepang dan mengunjungi museum nasional.

Baca Juga: Kaisar Jepang Masa Depan! Pangeran Hisahito Temui Raja Jigme Khesar dan Ratu Jetsun Pema di Bhutan, Ada Apa?

"Mungkinkah gempa bumi besar terjadi?" Pangeran Hisahito bertanya ketika pejabat JICA memberikan pengarahan tentang kegiatan gempa di Bhutan.

“Ketika Anda bersama orang Bhutan, dalam situasi apa Anda merasa bahagia?” Putra Mahkota Akishino bertanya kepada para pejabat tentang kehidupan mereka di negara yang dikenal sebagai “tanah kebahagiaan.”

Keluarga tersebut akan bertemu Raja Bhutan Jigme Khesar Namgyal Wangchuck saat makan siang hari Senin di ibukota, Thimphu, menurut Badan Rumah Tangga Kekaisaran di Tokyo.

Mereka akan menonton demonstrasi panahan, olahraga nasional Bhutan, pada hari Selasa. Kunjungan ke kuil dan museum juga dijadwalkan selama mereka tinggal sebelum mereka kembali pada 25 Agustus.

Baca Juga: Tumpukan Sampah Liar di Sepanjang Bahu Jalan, BBBS Ciparay: Penanganan Diperlukan Kesadaran dari Masyarakat

Jepang telah mempertahankan hubungan dekat dengan Bhutan sejak kedua negara menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1986.

Putra Mahkota Akishino dan Putri Mahkota Kiko berkunjung ke negara tersebut pada tahun 1997, sedangkan raja Bhutan mengunjungi Jepang sebagai tamu negara pada tahun 2011.

Pada tahun 2017, Putri Mako, kakak perempuan Pangeran Hisahito, melakukan kunjungan resmi ke Bhutan. ***

Editor: Sam

Sumber: Japan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah