Kisah WNI Jadi Kasir di Brunei Darussalam, Kerja 12 Jam Setiap Hari, tapi Gaji Melimpah Per Bulan

- 9 Oktober 2021, 15:28 WIB
Ilustrasi Kasir. Kisah WNI Jadi Kasir di Brunei Darussalam, Kerja 12 Jam, tapi Gaji Melimpah Per Bulan
Ilustrasi Kasir. Kisah WNI Jadi Kasir di Brunei Darussalam, Kerja 12 Jam, tapi Gaji Melimpah Per Bulan /Dok. Yosep/Tangkapan layar Facebook

Nur kemudian menceritakan pengalaman, jam kerja serta gaji yang ia peroleh sebagai kasir di sana.

"Kerja 12 jam, kepotong 2 jam istirahat jadi 10 jam," kata Nur, seperti dikutip Jurnal Soreang dari kanal YouTube Wulan's Life.

Jam kerja sebagai kasir tersebut, kata Nur sebenarnya sudah dihitung dengan lembur.

Baca Juga: Legenda Manusia Cindaku yang Berasal dari Sumatera Barat, Warewolfnya Indonesia

"Sebetulnya normalnya kan 8 jam, yang 2 jam diitung lembur," ujarnya.

"Jadi setiap hari tempat kerja aku punya lembur 2 jam," sambung Nur.

Soal gaji, Nur mengungkap kalau ia mendapat nominal uang yang lumayan cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di Brunei Darussalam.

Baca Juga: Profil dan Biodata Choi Jin Hyuk yang DiTangkap Polisi Diduga Melanggar Aturan Covid 19

Per bulannya, ia mendapat Rp7 juta dari hasil kerja sebagai kasir di salah satu swalayan Brunei.

"1 bulan (gajinya) di kisaran Rp7 juta. Alhamdulilah," ucap Nur.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah