JURNAL SOREANG - Israel kembali ‘berulah’ dengan melancarkan serangan udara ke jalur Gaza setelah berbagai kelompok Palestina mengirim balon pembakar ke Israel bagian selatan.
Seperti dikutip Jurnal Soreang dari Times Of Israel, serangan pada Rabu, 16 Juni 2021 dini hari itu terjadi kurang dari sebulan setelah Israel membom Gaza selama 11 hari pada bulan Mei 2021.
Setelah itu, ribuan nasionalis sayap kanan Israel berteriak 'Matilah Orang Arab' dalam acara pawai di Yerusalem Timur pada Selasa 15 Juni 2021.
Baca Juga: Perdana Menteri Israel Baru Saja Dilantik, Gaza Palestina Kembali Dibombardir
Sambil menari dan menyanyikan lagu pujian untuk Israel, orang-orang yang sebagian besar beragama Yahudi itu memenuhi alun-alun di depan Gerbang Damaskus.
Rupanya dengan terpilihnya Perdana Menteri Israel yang baru, Naftali Bennett mereka menyambutnya dengan suka cita.
Sambil membawa ribuan bendera Israel, mereka berkerumun di Gerbang Damaskus yang biasanya menjadi tempat berkumpulnya masyarakat Palestina.
Kepolisian dengan perlengkapan anti huru-hara pun diterjunkan untuk 'membersihkan' orang-orang Palestina di kawasan tersebut.
Baca Juga: Perdana Menteri Baru Israel, Naftali Bennett: Warga Palestina Harus Dibunuh!
Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid justru mengutuk teriakan 'Matilah orang Arab' saat pawai di Yerusalem.