Pelatihan seni gamelan akan berlangsung selama tiga minggu bertempat di ruang Laloy dan La Fabrique. Para peserta ini berasal dari sekolah Jean Jaurès de Vals di Dole dan siswa-siswa sekolah dari kota-kota sekitarnya, seperti Ucel, Aisac, Asperjoc, Entraingues, dan Labegude.
Acara pelatihan ditutup dengan konser oleh para peserta dan profesional dari Asosiasi Kotekan. Pada kesempatan ini hadir Wakil Ketua (Wakeppri), Fernando Alwi serta Wakil Wali Kota Dole, Jean Philippe Levebre.Sebelumnya, pada 3 Juni 2021, Atdikbud KBRI Paris melakukan pendampingan pelatihan gamelan kepada para pelajar yang berlokasi di La Fabrique.
Wakepri Fernando Alwi juga mengapresiasi para peserta pelatihan dan Asosiasi Kotekan karena mampu merealisasikan sebuah konser gamelan yang sangat bagus, mengingat peserta mendapatkan pelatihan dalam waktu yang cukup singkat. “Kegiatan juga menjadi bagian penting dari hubungan bilateral Indonesia – Prancis,” ujar Fernando Alwi.
Baca Juga: Cetak Generasi Cerdas, PLN Bangun 'Teaching Studio' Rp 770 Juta di Unpad
Dole merupakan kota historik di arah barat daya dan berjarak sekitar 375 km dari Paris. Dole juga merupakan kota kelahiran ilmuwan terkenal Prancis, ahli vaksin rabies, Louis Pasteur.***