JURNAL SOREANG- Nama Kitakyushu.bisa jadi kurang dikenal dsropada Tokyo atau Osaka, namun kota ini telah dikenal di seluruh dunia sebagai kota pertumbuhan hijau yang ramah lingkungan.
Saat ini, Kitakyushu mengarahkan pandangannya ke tujuan akhir untuk mencapai masyarakat rendah karbon yang telah disepakati di tingkat internasional sebagai hal yang sangat diperlukan dalam membangun masa depan yang cerah dan bahagia untuk Asia.
Untuk mendukung tujuan ini, the University of Kitakyushu mempromosikan kolaborasi penelitian dan pengembangan, pengembangan manusia, dan pengembangan bisnis hasil penelitian bekerja sama dengan banyak universitas di berbagai negara. Salah satunya dengan universitas yang ada di Indonesia.
Pada upacara penandatanganan MoU bersama 8 Universitas di Indonesia yang dilakukan dengan virtual, Dekan Fakultas Teknik Lingkungan Universiast Kitakyushu, Prof. Kazuya Uezu, mengatakan, merasa terhormat memiliki kesempatan untuk berbagi pandangan tentang pengalaman dan pengetahuan tentang kebijakan dan tindakan pertumbuhan hijau.
"Hal ini yang dimiliki Kota Kitakyushu dan Universitas Kitakyushu, serta inisiatif kerja sama lingkungan internasional untuk menciptakan masyarakat dan kota pintar yang berkelanjutan di wilayah Asia," kata Prof. Kazuya Uezu dalam pernyataannya, Minggu, 9 Mei 2021.
Pada 26 April 2021 lalu menandai hari penting bagi Universitas Kitakyushu dan 8 universitas di Indonesia, yaitu diadakannya penandatanganan MoU kerjasama penelitian, dan pertukaraan dosen dan mahasiswa, yang dilakukan secara virtual dengan host the universitas of kitakyushu.
Baca Juga: Kasus Langka Vaksinasi Covid-19 di Vietnam, Pasien Meninggal Setelah Dapat Vaksin AstraZeneca
Adapun ke 8 universiats itu adalah ITB Unair Surabaya, Universitas Andalas, Universitas Lampung, Universitas Negeri Malang, Universitas Pasundan (Unpas) Bandung, UPI Bandung, dan Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.