Hoaks! Ada 10 Juta Perempuan Jomblo, Pemerintah Rusia Wajibkan Pria Poligami dan Diberi Tunjangan

- 25 April 2021, 14:33 WIB
potongan foto terkait populasi jumlah wanita di rusia.
potongan foto terkait populasi jumlah wanita di rusia. /Jurnal Soreang/Azmy Yanuar/https://web.facebook.com/photo?fbid

JURNAL SOREANG - Ada sebuah unggahan di media sosial Facebook yang setahun terakhir telah banyak tersebar. Unggahan yang disertai foto-foto wanita Rusia tersebut menjelaskan bahwa ada 10 juta perempuan berstatus lajang di negeri beruang putih itu.

Akibatnya, pemerintah Rusia mewajibkan setiap pria untuk memiliki dua orang istri atau lebih (poligami). Lantaran pernikahan membutuhkan banyak biaya, pria yang bersedia berpoligami akan mendapat tunjangan dari Pemerintah Rusia.

Salah satu akun Facebook yang mengunggah informasi tersebut adalah Ndraagnz pada Senin 21 September 2020. Begini kalimat utuhnya:

Baca Juga: Dipastikan Tenggelam, Seluruh Prajurit TNI di Kapal Selam KRI Nanggala-402 Naik Pangkat

"Populasi manusia di Rusia lebih banyak wanita dari pada pria, ada sekitar 10 juta wanita menjomblio disana. Pemerintah di Rusia mewajibkan pria untuk memiliki 2 istri dan akan diberikan tunjangan,"

Hasil penelusuran Jurnal Soreang berkesimpulan bahwa informasi tersebut tidak benar alias hoaks. Sebab, pasal 14 Undang-Undang Keluarga Federasi Rusia 29 Desember 1995 justru menyatakan bahwa poligami dilarang.

Dilansir dari AFP Fast Check, bunyi salah satu poin dalam pasal tersebut ketika diterjemahkan dalam bahasa indonesia yakni pernikahan tidak diperbolehkan antara orang-orang yang setidaknya satu orang di antaranya sudah dalam pernikahan terdaftar lainnya.

Adapun informasi tentang kewajiban poligami yang dikeluarkan Pemerintah Rusia berasal dari usulan salah seorang politisi negara tersebut pada 2006 lalu.

Baca Juga: Dikritik Warganet, Zaskia Adya Mecca Temui Orang yang Bangunkan Sahur Pakai Pengeras Suara Masjid

Seorang politisi Rusia bernama Vladimir Zhirinovsky mengusulkan poligami dilegalkan.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: AFP Fast Check


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah