Malam Sebelum Dilantik, Joe Biden Pimpin Upacara Peringatan untuk Korban Jiwa Covid-19

- 20 Januari 2021, 20:14 WIB
Presiden dan Wakil Presiden AS terpilih, Joe Biden dan Kamala Harris mengadakan upacara peringatan memperingati 400 ribu orang Amerika yang meninggal akibat covid-19 di malam sebelum pelantikan mereka. Beberapa Jam Jelang Pelantikan, Biden dan Harris Gelar Doa Bersama di Lincoln Memorial
Presiden dan Wakil Presiden AS terpilih, Joe Biden dan Kamala Harris mengadakan upacara peringatan memperingati 400 ribu orang Amerika yang meninggal akibat covid-19 di malam sebelum pelantikan mereka. Beberapa Jam Jelang Pelantikan, Biden dan Harris Gelar Doa Bersama di Lincoln Memorial /Instagram.com/@joebiden/.*/Instagram.com/@joebiden

 

JURNAL SOREANG- Pada Selasa, 19 Januari 2021, malam sebelum pelantikan sebagai presiden Amerika Serikat, Joe Biden memimpin upacara peringatan untuk 400 ribu  warga Amerika Serikat yang meninggal dunia akibat Covid-19.

Melalui akun Twitter pribadinya, Biden menyampaikan bahwa upacara peringatan tersebut adalah bentuk rasa hormatnya untuk para korban Covid-19 di Amerika Serikat.

“Malam ini, di Washington, D.C. dan seluruh bangsa, kita datang bersama untuk menghormati lebih dari 400 ribu orang amerika yang meninggal dunia di COVID-19,” tulis Biden di akun twitternya, @JoeBiden.

Baca Juga: Pemulihan Ekonomi Terdampak Pandemi Covid-19, Joe Biden Usulkan Kucuran Bansos Triliunan Dolar AS

Penyelenggara upacara peringatan itu meminta setiap warga Amerika Serikat menyalakan lilin di jendela rumah mereka sebagai bentuk momen persatuan nasional.

Penyelenggara juga telah memasang 400 lampu yang menerangi di sekitar monumen The Lincoln Memorial Reflecting Pool.
"Untuk menyembuhkan, kita harus ingat. Terkadang sulit untuk mengingat, tapi begitulah cara kita menyembuhkan diri kita. Sangat penting untuk melakukannya, untuk kita sebagai sebuah bangsa," kata Biden saat membuka upacara peringatan di Lincoln Memorial Reflecting Pool.

Sekitar tujuh kilometer dari Lincoln Memorial Reflecting Pool, suara lonceng dari gereja nasional berbunyi sebanyak 400 kali sesaat setelah Biden berbicara, sebagai tanda perayaan hari peringatan mengenang para korban Covid-19.

Baca Juga: Jim Carrey Sukses Perankan Joe Biden Di Saturday Night Live

Upacara peringatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih, Kamala Harris, yang turut memberikan ucapan bela sungkawa untuk para korban meninggal dunia.

“Kita berkumpul malam ini, bangsa ini sedang berkabung. Untuk menghormati kehidupan yang telah hilang, nenek atau kakek, orangtua, pasangan, saudara atau teman yang sudah tidak ada lagi di sini, dan selama berbulan-bulan kita telah berduka oleh diri kita sendiri,” kata Harris.

Perayaan ini menjadi tanda awal era baru dalam perang melawan Covid-19 di bawah kepemimpinan Biden dan Harris.
Keduanya telah berjanji membuat masalah Covid-19 menjadi prioritas utama ketika sudah resmi menjabat.

Baca Juga: Lagu Baru Denny Caknan ft Happy Asmara - Satru Trending di Youtube, Ini Lirik dan Terjemahannya

Biden telah menjanjikan rencana besar untuk memerangi pandemi Covid-19. Salah satunya dengan memvaksinasi 100 juta penduduk Amerika dalam 100 hari pertamanya bekerja sebagai Presiden Amerika Serikat.

Menurut laporan Reuters, kasus Covid-19 di Amerika Serikat telah melampaui 24 juta dan 400.000 lebih korban meninggal dunia. kedua angka tersebut merupakan yang tertinggi di dunia.

Amerika Serikat telah mencatat lebih dari 200.000 kasus baru dan 3.220 kematian rata-rata selama tujuh hari terakhir.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x