JURNAL SOREANG- Pada Selasa, 19 Januari 2021, malam sebelum pelantikan sebagai presiden Amerika Serikat, Joe Biden memimpin upacara peringatan untuk 400 ribu warga Amerika Serikat yang meninggal dunia akibat Covid-19.
Melalui akun Twitter pribadinya, Biden menyampaikan bahwa upacara peringatan tersebut adalah bentuk rasa hormatnya untuk para korban Covid-19 di Amerika Serikat.
“Malam ini, di Washington, D.C. dan seluruh bangsa, kita datang bersama untuk menghormati lebih dari 400 ribu orang amerika yang meninggal dunia di COVID-19,” tulis Biden di akun twitternya, @JoeBiden.
Baca Juga: Pemulihan Ekonomi Terdampak Pandemi Covid-19, Joe Biden Usulkan Kucuran Bansos Triliunan Dolar AS
Penyelenggara upacara peringatan itu meminta setiap warga Amerika Serikat menyalakan lilin di jendela rumah mereka sebagai bentuk momen persatuan nasional.
Penyelenggara juga telah memasang 400 lampu yang menerangi di sekitar monumen The Lincoln Memorial Reflecting Pool.
"Untuk menyembuhkan, kita harus ingat. Terkadang sulit untuk mengingat, tapi begitulah cara kita menyembuhkan diri kita. Sangat penting untuk melakukannya, untuk kita sebagai sebuah bangsa," kata Biden saat membuka upacara peringatan di Lincoln Memorial Reflecting Pool.
Sekitar tujuh kilometer dari Lincoln Memorial Reflecting Pool, suara lonceng dari gereja nasional berbunyi sebanyak 400 kali sesaat setelah Biden berbicara, sebagai tanda perayaan hari peringatan mengenang para korban Covid-19.
Baca Juga: Jim Carrey Sukses Perankan Joe Biden Di Saturday Night Live