Dua Ulama Program English for Ulama dari Jawa Barat Kunjungi Pesantren di Amerika Serikat

12 September 2023, 21:05 WIB
Dua Ulama Program English for Ulama dari Jawa Barat Kunjungi Pesantren di Amerika Serikat /

JURNAL SOREANG - Dalam rangka menjadi imam di Masjid Al-Hikmah di New York, Amerika Serikat, dua ulama program English for Ulama asal Jawa Barat, yaitu Muhammad Rifat Al Banna dari Kabupaten Sumedang dan Ibrahim Abdul Jabbar, telah tiba di Amerika Serikat dan langsung mengunjungi pesantren di Connecticut.

Kedua ulama ini bertugas sebagai imam masjid sekaligus mendakwahkan Islam sebagai agama yang Rahmatan Lil' Alamin, penuh rahmat, kasih sayang terhadap sesama manusia dan alam semesta, serta mengajar mengaji kepada anak-anak di Amerika Serikat.

Faiz Rahman, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Jawa Barat, menjelaskan bahwa dua ulama tersebut akan menjadi imam masjid di New York selama enam bulan. 

Baca Juga: Tim Asesor Eksternal Evaluasi SPBE Kota Bandung: Perkuat Peta Rencana dan Arsitektur untuk Tingkatkan Kualitas

Selama masa tugas mereka, mereka akan melakukan berbagai kegiatan dan bertemu dengan berbagai pihak.

"Mereka disambut dengan hangat oleh masyarakat New York, Amerika Serikat. Selain menjalankan tugas mereka sebagai imam masjid, mereka juga akan melakukan dialog dan berkegiatan dengan berbagai pihak," ujar Faiz.

Faiz menambahkan bahwa perjalanan dua ulama program English for Ulama di New York adalah tentang perdamaian, keindahan, dan dialog-dialog yang menghangatkan.

Baca Juga: Baru Saja Pulang dari India, Presiden Jokowi Langsung Kunjungi Cilegon, Banten, Ini Agendanya

"Mereka juga akan merespons undangan-undangan untuk berdakwah dan berdialog dengan berbagai pihak. Pesan yang mereka sampaikan sesuai dengan semangat program English for Ulama, yaitu Islam sebagai agama rahmatan lil alamin, yang berasal dari tanah Jawa Barat dan disampaikan ke dunia internasional," tambahnya.

Sebelum berangkat ke New York, Muhammad Rifat Al Banna, salah satu perwakilan ulama, menjelaskan bahwa mereka telah melewati proses seleksi yang panjang, termasuk pemahaman wawasan kebangsaan.

"Selama enam bulan menjadi imam delegasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, tugas kami adalah menjadi imam masjid, memberikan khotbah, mengajar ngaji, dan bertemu dengan teman-teman lintas agama. Di sana, kami akan memperkenalkan Islam di Indonesia dengan baik," ucapnya.

Baca Juga: Cek DCS Caleg DPRD Dapil Bandung 7 untuk Pemilu 2024, Ini Daftarnya Berdasarkan Data KPU

Rifat juga menyebut pertemuan tersebut sebagai momentum untuk mengubah pandangan orang lain terhadap Islam yang sering dianggap radikal.

"Kita harus meluruskan pandangan orang Barat bahwa Islam itu radikal dengan berdiskusi bersama mereka. Persiapan kami meliputi tilawah Al-Qur'an, teks-teks untuk khotbah, serta literasi lain yang berkaitan dengan toleransi agama," jelas Rifat.

Program English for Ulama yang diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat bukan hanya bertujuan untuk mengasah keterampilan bahasa para ulama, tetapi juga untuk mengalunkan keindahan Islam di Indonesia, terutama di Jawa Barat, yang dikenal sebagai daerah yang ramah, toleran, dan menghargai perbedaan.

Baca Juga: Pemkot Bandung Gelar Program Buruan Sae: Hidupkan Potensi Ekonomi, Sosial, dan Budaya

 

Pada tahun 2019, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga telah mengirim lima ulama ke berbagai kota di Eropa untuk menyebarkan pesan-pesan tentang keindahan Islam di Indonesia, khususnya di Jawa Barat.***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: Humas Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler