JURNAL SOREANG - Sekitar 9 juta rumah di Jepang telah diambil alih oleh pemerintahnya sebab tak memiliki pewaris. Hal ini diketahui dalam postingan akun TikTok, teguhtodiro, seorang Warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Jepang mengatakan bahwa ada sekitar 9 juta rumah di Jepang telah diambil pemerintah karena tidak ada pewarisnya.
“Jepang minim pewaris. Lebih dari 9 juta rumah kosong di tahun 2023 diambil negara.” Ujar Teguh Todiro, WNI yang tinggal di Jepang dalam postingan video Tik Tok nya.
Dalam video tersebut, nampak banyak rumah di suatu kota di Jepang yang sangat sepi dari penduduk sekitar. Sekilas terlihat layaknya rumah tersebut juga kosong tidak berpenghuni.
Kondisi jalan yang cukup besar, terlihat tak banyak dilalui kendaraan.
Meskipun beberapa rumah yang disorot terlihat sepi, rumah-rumah tersebut terlihat sangat terawat, dengan banyaknya tumbuhan di halaman rumah hingga kondisi jalan yang bersih dari daun gugur dan sampah.
Bahkan, tidak terlihat kesan menyeramkan sama sekali layaknya rumah kosong pada umumnya.
Terkait fenomena ini, kemungkinan berasal dari penurunan jumlah penduduk di Negeri Sakura.
Sebelumnya, Japan Times mengutip data pemerintah Jepang, yang mengatakan bahwa perkiraan populasi anak-anak Jepang telah menyentuh titik terendah setelah melandai selama 40 tahun berturut-turut.
Beberapa faktor utama disebabkan penurunan populasi di Jepang akibat warganya malas menikah atau yang sudah menikah namun malas mempunyai anak atau istilah sekarangnya childfree.
Baca Juga: Bersiaplah! Wilayah Ini Akan Jadi Prioritas Kerja sama Indonesia dan Timor-Leste Setelah Disepakati
Pemerintah Jepang pun sedang berupaya meningkatkan angka kelahiran di negaranya, salah satunya dengan memberikan berbagai insentif.
Sementara itu, viralnya video Teguh membuat warganet yang mengaku tinggal di Jepang turut memberikan pendapat mereka.
Beberapa mengatakan bahwa rumah-rumah kosong sengaja ditinggal pemiliknya, untuk hidup di panti jompo. Sehingga, rumah yang diambil pemerintah itu dapat dijual kembali.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang