JURNAL SOREANG - Berlokasi di Timur Tengah, Qatar adalah negara muslim terkaya di dunia dengan penduduk sekitar 1.7 juta jiwa.
Bahkan Qatar menduduki posisi nomor 1 dengan pendapatan perkapita 129.726 USD atau setara dengan Rp1,7 miliar. Data tersebut dimuat oleh World Bank pada akhir tahun 2017 lalu.
Gambaran kekayaan Qatar, terlihat dari berbagai lokasi dan bangunan megahnya yang fenomenal seperti The Pearl of Qatar, State Grand Mosque dan Museum Seni Islam.
Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber, berikut adalah fakta menarik Qatar.
- Dulu Termasuk Negara Miskin
Negara dengan luas 11,5 ribu kilometer persegi ini dulunya hanya negara semenanjung kecil yang gersang.
Qatar zaman dulu sangat mengandalkan sektor peternakan, perikanan, dan budidaya mutiara. Tiga sektor ini belum cukup untuk menunjang kehidupan masyarakat Qatar waktu itu. Apalagi, budidaya mutiara mereka sempat merosot semenjak Jepang menguasai pasar mutiara pada tahun 1920 dan 1930.
Tapi siapa sangka, negara miskin ini ternyata menyimpan potensi kekayaan di dalam buminya. Pada tahun 1939, minyak bumi yang melimpah ditemukan di daerah Dukhan.
Baca Juga: Persija tak Punya Lagi Alasan Jadwal Padat Saat Kalah, Ini yang Ditempuh Hadapi Laga Berikutnya
Penemuan ini memicu transformasi ekonomi besar-besaran, dan mengubah citra Qatar di mata dunia. Negara ini kemudian mulai jadi salah satu pengekspor gas alam dan minyak bumi terbesar di dunia.
- Tidak Harus Bayar Pajak Penghasilan
Masyarakat Qatar tidak dikenai pajak, khususnya pajak penghasilan. Hal ini juga berlaku bagi para pekerja asing seperti TKI. Meskipun demikian, pemerintah Qatar tetap menerapkan pajak pada perusahaan-perusahaan dan event komersial. Tapi, pajak yang mesti dibayar mereka tidak terlalu besar, soalnya Qatar termasuk salah satu negara yang paling sedikit memberlakukan pajak kepada masyarakatnya.
- Cari kerja di Qatar terbilang mudah
Di Qatar, mahasiswa yang baru lulus biasanya langsung ditawari kerja, Fresh graduate dengan kualitas bagus apalagi, biasanya mereka dilirik langsung oleh beberapa perusahaan.
Mungkin program pendidikan di sana lebih efektif, Jadi, para lulusannya pun memang mempunyai kemampuan bagus sesuai bidangnya masing-masing. Tidak heran jika tingkat penganggurannya sangat minim.
- Cuti panjang, kerja normal, minim lembur
Perusahaan-perusahaan di Qatar sangat memperhatikan kesejahteraan para pegawainya. Selain memberikan gaji yang mencukupi, perusahaan di sana termasuk yang paling adil, terutama dalam hal membagi tugas dan tanggung jawab kepada para pekerjanya.
Dengan kata lain, jarang ada perusahaan yang menuntut lembur, atau memberikan beban di luar tanggung jawab pekerja.
Selain itu, perusahaan-perusahaan tersebut biasanya memberikan jatah cuti kerja yang lumayan banyak: 24 hari jatah cuti per tahunnya.
- Balap unta sangat populer di Qatar
Balap unta termasuk olahraga dan hiburan yang populer di Qatar. Tapi, tidak semua orang bisa berpartisipasi di acara ini, karena balap unta termasuk dalam kategori hiburan kaum elite yang mahal.
Sampai tahun 2004 lalu, unta balap di Qatar ditunggangi oleh anak-anak. Tapi, karena alasan keamanan, balap unta dilarang lagi menggunakan anak-anak sebagai jokinya. Kemudian peraturan baru dibuat, dan kini unta-unta yang berlari di atas trek ditunggangi robot kecil yang bisa dikendalikan dari jarak jauh.***